HARIAN DISWAY - Grup Perhotelan Archipelago Internasional sukses menggelar Engineering Conference 2025, sebuah acara tahunan bergengsi yang mempertemukan 100 peserta dari seluruh engineering hotel-hotel naungan Archipelago.
Konferensi ini menghadirkan pada pejabat teknis perhotelan di Indonesia dan berlangsung selama empat hari di Aston Hotel Sidoarjo, mulai 27 hingga 30 April 2025. Acara ini bertujuan untuk memperkuat kapabilitas teknis para engineer hotel dalam menghadapi tantangan industri perhotelan di masa depan.
Pertemuan dipimpin oleh I Ketut Wijaya, S.T., M.T., serta Bintang Watjana selaku Corporate Chief Engineering.
Penyerahan piagam penghargaan oleh General Manager Aston Sidoarjo David Eko (Kiri) dan Corporate Chief Engineering I Ketut Wijaya (Kanan) kepada perwakilan sekolah yang telah menjalin kerjasama dengan Archipelago--Archipelago
Namun tidak hanya fokus pada internal, Archipelago juga memperluas inisiatif Corporate Social Responsibility (CSR) dengan mengundang perwakilan guru SMK dan dosen perguruan tinggi guna membahas kerjasama program Praktek Kerja Lapangan (PKL).
Melalui program ini, siswa dan mahasiswa dari berbagai institusi pendidikan berkesempatan untuk magang di hotel-hotel naungan Archipelago.
Program PKL ini dirancang tidak hanya sebagai sarana pelatihan, tetapi juga sebagai jalur rekrutmen bagi siswa-siswi berbakat yang memiliki minat kuat di bidang engineering.
BACA JUGA: Tingkatkan Rasa Kekeluargaan, Archipelago International Selenggarakan Kompetisi Badminton
Dalam sesi konferensi pers, I Ketut Wijaya menyampaikan, "Archipelago membuka kesempatan kepada siswa-siswi yang berpotensi untuk meningkatkan keterampilan mereka di bidang engineering."
"Magang di hotel-hotel naungan Archipelago berpotensi besar menjadi jalur karir, mulai dari posisi staf hingga mencapai level Chief Engineering di masa depan," imbuhnya.
Engineering Conference 2025 juga memberikan peluang emas bagi siswa dari jurusan Teknik Mesin, Teknik Listrik, Teknik Otomotif, hingga Teknologi Informasi untuk berbagi pengalaman dan membangun jaringan profesional.
Selain itu, acara ini mendorong kolaborasi dalam merumuskan solusi inovatif untuk mendukung perkembangan industri perhotelan nasional. Sebanyak 12 institusi pendidikan hadir dalam acara ini, di antaranya:
- SMK Krian 2,
- SMK Bina Bangsa Dampit,
- Surabaya Hotel School,
- SMK YPM 2 Taman,
- SMK PGRI 2 Sidoarjo,
- Neo Aviation School,
- SMKN 2 Bagor,
- SMKN 1 Sidoarjo,
- SMKN 1 Buduran,
- SMK Airlangga,
- STIE IBMT Surabaya,
- Sekolah Tinggi Dreamile International - Hotel & Business Academy.
BACA JUGA:Rayakan 25 Tahun di Dunia Perhotelan, Archipelago International Berterima Kasih