Mengingat Wejangan KH Ali Maksum ke Rhoma Irama: Tetaplah Berkesenian!

SIDOARJO, HARIAN DISWAY - Raja Dangdut H Rhoma Irama bakal mengisi Puncak Resepsi 1 Abad NU di Stadion Delta SIDOARJO, Jawa Timur, Selasa, 7 Februari 2023, besok.  Musisi legendaris yang sudah berusia 76 tahun itu bakal menjadi bintang utama bersama Slank, Tohpati, dan Maher Zain.

Rhoma Irama sangat antusias mengisi acara bersejarah itu.  “Pada resepsi Seabad NU di Sidoarjo, Insyaallah saya dan Soneta Group akan tampil untuk memeriahkan acara tersebut,” ujar Rhoma Irama dikutip dari NU Online.

Sang raja dangdut itu sangat dirindukan publik NU. Maklum, frontmant Soneta Group itu lekat dengan dakwah di lirik lagunya. 

Dakwah lewat seni itu juga dilakukan oleh Wali Songo. 

BACA JUGA: H-1 Puncak Resepsi 1 Abad NU: Wapres Buka Muktamar Internasional Fiqih Peradaban Pertama

BACA JUGA:Breaking News! Gempa Turkiye 7,8 Magnitudo Terasa Sampai Suriah

Tentu ada perdebatan soal musik. Beberapa orang menganggap musik haram. Namun ulama NU punya pendapat berbeda. Musik hanya alat. Tergantung tujuan pemakaiannya. 

Rhoma Irama juga kental dengan tradisi NU. Kisahnya ditulis  sejarawan Sunda, Iip D yang menggawangi Media Center PWNU Jawa Barat.

Ketika Iip menjadi santri  di Krapyak Yogyakarta asuhan Rais Aam PBNU, KH Ali Maksum, ia mendapati sang raja dangdut sowan ke sana.  

Kata Iip, kedatangan Raja Dangdut ke Pesantren Krapyak menjadi magnet besar. Santri di sana berduyun-duyun ingin melihat Rhoma. 

Iip turut penasaran. Kala itu ia masih kelas 3 madrasah tsanawiyah (MTs). “Tokoh Sound of Muslim itu memang magnet,” kata Iip menggambarkan sang raja dangdut.

Rhoma Irama masih konsisten bermusik hingga usia 76 tahun. Instagram/ @rhoma_official-Instagram/ @rhoma_official

BACA JUGA:BMKG Prediksi Sidoarjo Hujan di Peringatan 1 Abad NU 7 Februari 2023, Jangan Lupa Bawa Payung

BACA JUGA:Aksi Panggung Sosiawan Leak di Pameran Komite Hijaz Satu Abad NU

Sumber: nu.or.id