Desain Mobil Bentley Pakai Tanah Liat

Desain Mobil Bentley Pakai Tanah Liat

Proses pemodelan-youtube-insider busniness

LONDON, HARIAN DISWAY - Ternyata selama ini, industri otomotif banyak menggandeng seniman tanah liat untuk mewujudkan desain awal mobil. Salah satunya, perusahaan otomotif Inggris Raya:Bentley. bagaimana proses pembuatannya?

 

Industri pemodelan 3D mobil sudah ada sejak 1930 an dan merupakan industri yang sangat eksklusif dengan tingkat keamanan tinggi. Itu dilakukan karena desainer menerima dan membangun rancangan mobil yang bahkan belum diumumkan oleh perusahaan kepada publik.

 

BACA JUGA:Tesla Bangun Pabrik Baterai di Shanghai

BACA JUGA:Infinix Smart 7 Penuhi Selera Anak Muda

 

Tanah liat yang digunakan berbeda dengan tanah liat pada umumnya. Tanah liat untuk pottery memiliki karakter yang mudah kering, sedangkan tanah liat untuk industri ini lebih fleksibel dan tidak cepat kering. Sebelum digunakan, tanah liat dipanaskan selama 24 jam agar lebih mudah dibentuk.

 


Model scaled down (atas) dan susunan kerangka mobil (bawah)-youtube-insider busniness

 

Pertama, desainer akan membentuk model mobil skala kecil berukuran 1 meter dari clay. Setelah itu, model kecil akan dipindai (3D Scan) dan dimasukkan dalam aplikasi khusus untuk penambahan sekaligus penyesuaian detail eksterior.

 

Langkah selanjutnya adalah pembangunan kerangka mobil sesuai dengan ukuran sebenarnya. Kerangka itu tersusun dari dasar besi, dinding kayu, dan dipenuhi dengan balok busa. Model mobil tidak sepenuhnya dibangun dari tanah liat karena kekhawatiran bobot hasil akhir model yang terlalu berat.

 

Jika kerangka sudah beres, tim akan melanjutkan dengan proses penempelan clay atau tanah liat pada kerangka. Proses itu tidak membutuhkan tingkat kedetailan khusus dan lebih mengutamakan ketepatan posisi peletakannya saja. 

 


Proses pengukiran langsung-youtube-insider busniness

 

Saat tanah liat sudah mengeras, barulah memasuki tahap pengukiran dengan mesin/robot pengukir khusus. Alat itu mempercepat proses pengukiran karena hanya butuh waktu 1–2 hari saja pasti sudah selesai. Namun, hasil ukiran dari mesin masih jauh dari kata detail.

 

Proses selanjutnya akan melibatkan tangan kreatif desainer 3D untuk mengukir detail secara langsung. Itu termasuk detail besar ataupun kecil seperti garis dari atap mobil, fender mobil, bagian belakang, dan detail eksterior lainnya.

 

Pemilihan clay sebagai bahan utama karena kefleksibilitasan dan kebebasan yang dimiliki. Desainer bebas mengeksplorasi model dan detail pada model mobil. Jika ada kesalahan, perbaikan dapat dilakukan dengan mudah baik mengurangi clay, menambah clay,  ataupun menambalnya.

 


Penempelan lapisan film metalic-youtube-insider busniness

 

Saat semua detail sudah terpenuhi, langkah selanjutnya adalah pelapisan film glossy Di-Noc. Lapisan itu seperti memberikan efek metalic pada bagian luar mobil. Itu juga berguna untuk menunjukkan siluet dari model mobil saat berada di bawah pantulan cahaya.

 

BACA JUGA:Berbagi Musik lewat Spotify Blend

BACA JUGA:Ketika Google Gegeran dengan Microsoft di Lembaga Anti Monopoli Uni Eropa

 

Detail lain seperti lampu sorot, lampu samping, dan bahan berbasis kaca lain juga diproduksi melalui 3D Printer. Saat semua sudah terpasang, model siap mengikuti tes aerodinamika secara virtual dan praktis. Selain itu, model juga dapat memberikan gambaran tingkat keamanan desain tersebut bagi pengemudi saat mengalami kecelakaan melalui virtual crash test.

 

Meski proses terlihat singkat dan cepat, membangun model mobil tetap membutuhkan waktu berbulan-bulan, bahkan bisa bertahun-tahun. “Tantangan terbesarnya tetaplah kejaran waktu, apalagi jika saya bertemu dengan kepala departemen atau kepala desain dan mereka tidak suka? Revisi berulang-ulang dan lama bukan sesuatu yang asing,” ucap Mark Sadler, desainer 3D eksterior Bentley. (Dara Nabila Salsabyla)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: insider business