Kata Pelatih tentang Kemenangan Anthony Sinisuka Ginting di Singapore Open 2023

HARIAN DISWAY – Anthony Sinisuka Ginting membuat sejarah baru di Singapore Open 2023. Itu setelah ia mengalahkan pemain Denmark Anders Antonsen 21-16, 21-13 dalam final di Singapore Indoor Stadion, Minggu, 11 Juni 2023. Mengulang prestasinya di turnamen yang sama tahun lalu.

Hal itu mengukuhkan Ginting sebagai pemain Indonesia pertama yang mampu menjadi juara secara back-to-back di Singapore Open dalam 40 tahun terakhir. Pemain Indonesia terakhir yang melakukannya adalah Iie Sumirat. Pada edisi 1972 dan 1973.

Ia juga menjadi pemain pertama yang juara dua kali beruntun dalam dua dekade terakhir. Setelah Chen Hong (Tiongkok) juara back-to-back pada 2002-2003. Apa faktor yang mendasari keberhasilan Ginting di Singapura?

Menurut asisten pelatih tunggal putra pelatnas Harry Hartono, Ginting berhasil juara karena bisa memaksimalkan strategi yang sudah didiskusikan. ’’Untuk bisa menang, dia memang harus lebih agresif dan menguasai permainan depan,’’ jelas Harry, dalam siaran pers PP PBSI.

Semua strateginya berjalan lancar. Meskipun pada awal-awal game pertama, pemain 26 tahun itu sempat kehilangan angka. ’’Ia lambat start, dan lawan (Anders Antonsen, Red) lebih dulu mengambil inisiatif permainan di depan,’’ lanjut Harry.

Pada game kedua, ulas Harry, Ginting makin bisa menguasai permainan di depan net. Sehingga terasa lebih mudah untuk mendapatkan angka. ’’Saya selalu ingatkan Ginting untuk langsung start lebih dulu dan menguasai pola permainan depan,’’ ungkap Harry.

Harry menyadari, permainan anak asuhnya belum sempurna. Sebagai evaluasi, Harry menyebut bahwa Ginting kerap terlambat panas. Ia sering kehilangan poin di awal. Maka, pada laga-laga berikutnya nanti, ia harus lebih siap dari awal. Ginting juga harus lebih siap mengantisipasi perubahan pola permainan lawan.

Dari keberhasilan ini, Harry berharap, Ginting lebih percaya diri. Apalagi, Singapore Open 2023 baru saja naik level ke Super 750. Hadiahnya lebih besar. Poin kejuaraannya juga tinggi. Meski sudah pernah menjadi juara China Open (Super 1000) sebanyak dua kali, ini kali pertama Ginting menjuarai turnamen berlevel Super 750. 

’’Yang saya apresiasi selama di Singapura, dia bisa mengeluarkan seluruh kemampuan yang dimiliki. Hawa positif untuk menghadapi event berikutnya pasti juga tambah besar,’’ jelas Harry.

’’Dampak positif yang lain, kemenangan Ginting di Singapore Open juga bisa lebih menambah motivasi rekan-rekannya. Keberhasilan ini bakal memberi hawa positif bagi sektor tunggal putra,’’ pungkas pria yang menggantikan Irwansyah tersebut. (*)

Sumber: pp pbsi