Kangen Masakan Restoran Aloha? Kini Buka di Jalan Indragiri Surabaya

SURABAYA, HARIAN DISWAY - Warga Surabaya dan Sidoarjo pasti tahu nama kawasan yang cukup terkenal yakni Bundaran Aloha atau Kawasan Aloha. Sebenarnya itu adalah nama restoran legendaris di sana. Restoran Aloha atau Aloha Restaurant. Itu dulu. Sebelum ada pembangunan flyover Aloha. 

Pemilik restoran itu, Lucia Partowidjodjo alias Tio Pao Hsien, bangga sekaligus sedih. Bangga karena nama restorannya diabadikan menjadi nama kawasan, bundaran, hingga nama jalan layang. Sedih karena harus meninggalkan lokasi yang sudah ditempati sejak 1970 atau selama 53 tahun.

Lucia akhirnya memutuskan memindahkan restorannya ke jantung kota Surabaya. Tepatnya di Jalan Indragiri atau samping Gelora Pancasila atau Lapangan THOR. Grand Launching Aloha Restaurant di lokasi baru dilaksanakan Kamis, 29 Juni 2023. "Konsepnya sama dengan sebelumnya sebagai restoran keluarga dengan masakan Chinese jadul," ujar Gladys Wahjudi, putri pemilik Restaurant Aloha. 

Pemilik Restoran Aloha Lucia Partowidjojo (kiri) dan Founder Harian Disway Dahlan Iskan-Foto: Tomy C. Gutomo-Harian Disway-

BACA JUGA:Flyover Aloha dan Frontage Road Terus Dikebut

BACA JUGA:Cheng Yu Pilihan Pemilik Restoran Aloha Lucia Partowidjodjo: Pang Guan Zhe Qing

Kalau menilik sejarahnya, restoran ini pertama kali buka di Jalan Tunjungan. Tepatnya di Monumen Pers Perjuangan, putaran balik dari Jalan Tunjungan ke Jalan Embong malang. Lalu pada 1970 pindah ke Sawotratap, selatan Waru. Kawasan itu dulu sangat strategis karena menjadi jalur utama Surabaya-Malang. Juga pertigaan menuju Bandara Juanda. 

Tamu-tamu penting yang datang ke Surabaya, mampir ke Restaurant Aloha setelah mendarat di Bandara Juanda. Atau saat mereka menunggu jadwal penerbangan, juga singgah di restoran yang menghidangkan chinesse food itu.  

Saking terkenalnya restoran tersebut, nama kawasan itu dikenal juga dengan Kawasan Aloha atau Bundaran Aloha. Sekarang dibangun jalan layang dengan nama flyover Aloha. Akankah Jalan Indragiri Surabaya nanti dikenal dengan sebutan Jalan Aloha? Atau jangan-jangan Lapangan THOR nanti lebih dikenal dengan nama Lapangan Aloha? Atau malah Gelora Pancasila yang menjadi Gelora Aloha? Waktu yang akan menjawabnya. (*)

 

 

 

Sumber: