Hasil Survei Capres di Sumatera Barat, Prabowo Masih Ungguli Anies dan Ganjar

Hasil Survei Capres di Sumatera Barat, Prabowo Masih Ungguli Anies dan Ganjar

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto saat bertandang ke markas Partai Solidaritas Indonesia (PSI) di Tanah Abang, Jakarta, Rabu, 2 Agustus 2023-Dokumentasi Giring Ganesha-

JAKARTA, HARIAN DISWAY – Partai Gerindra masih unggul di Sumatera Barat. Setidaknya dari hasil survei Indikator periode 26 Juni - 10 Juli 2023. Elektabilitas bakal calon presiden pun dimenangkan oleh Prabowo Subianto.

 

Survei menunjukkan dominasi Gerindra di Sumatera Barat lima tahun belakangan. Termasuk pada Pemilihan Presiden 2019. Prabowo yang saat itu berpasangan dengan Sandiaga Uno menang telak 85,95 persen dari Jokowi-Ma'ruf yang hanya 14,05 persen.

 

Hasil survei itu juga membuktikan kekuatan elektoral bakal capres berubah di sana. Dalam simulasi top of mind, pilihan spontan responden banyak yang jatuh ke Prabowo.

 

BACA JUGA : Fahri Hamzah: Dukungan Jokowi ke Prabowo karena Ikatan Batin

BACA JUGA : Hasil Survei Indikator Akhir Mei 2023: Prabowo Naik Terus, Ganjar dan Anies Kompak Turun

 

Ketua umum Partai Gerindra itu meraup 42,8 persen suara. "Unggul atas Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo. Nama lain jauh lebih rendah," kata Direktur Eksekutif Indikator Indonesia Burhanuddin Muhtadi dalam paparannya melalui YouTube Indikator Politik, Kamis, 3 Agustus 2023.

 

Berbeda dari hasil survei Januari 2023 lalu. Prabowo hanya memperoleh 24,8 persen. Kalah dengan Anies yang berhasil mendominasi dengan 34,6 persen. Sedangkan Ganjar cuma 4,9 persen.

 

Burhanuddin mengatakan kompetisi Prabowo dan Anies cukup ketat di Sumatera Barat. Sementara elektabilitas Ganjar masih lemah, belum pernah mencapai 10 persen.

 

Begitu juga dalam simulasi 33 nama capres. Prabowo unggul dari Anies. Selisih suaranya cuma 7,1 persen. Dan Ganjar masih tertinggal jauh dengan perolehan suara 5,4 persen.

 


-Grafis: Annisa Salsabila-Harian Disway-

 

Burhanuddin meyakini bahwa hasil survei di Sumatera Barat ini akan berpengaruh pada perolehan suara secara nasional. Itu sudah terbukti pada hasil survei sebelumnya. Elektabilitas Anies sempat naik di urutan kedua secara nasional.

 

"Belakangan Prabowo juga meningkat secara nasional neck to neck sama Ganjar. Apa yang membuat Pak Prabowo meningkat? Lagi-lagi karena Sumbar," ujarnya. 

 

Sebaliknya, Ganjar dinilai sangat sulit menguasai Sumatera Barat. Ini berkaca pada perolehan suara Jokowi pada Pilpres 2019 silam. Bahkan, pada Pilpres 2014, Jokowi juga kalah telak dengan Prabowo.

 

Bukti lainnya, imbuh Burhanuddin, tingkat kepuasan warga Sumatera Barat terhadap kinerja pemerintahan Jokowi terus meningkat. Yakni mencapai rekor baru: 55,4 persen. Padahal, selama ini kepuasan masyarakat Minang terhadap kinerja Jokowi selalu di bawah 50 persen.

 

"Kami menduga karena masuknya Partai Gerindra ke Kabinet Indonesia Maju," katanya. Sebab, basis pemilih Partai Gerindra di Sumatera Barat cukup besar. Dan ini kali pertama Sumatera Barat dimenangkan satu partai politik berturut-turut. (Mohamad Nur Khotib)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: