Raya Aloha Ditutup 27 Agustus untuk Pemasangan Girder, Sampai Kapan dan Pukul Berapa?

"Kami berpendapat bahwa tiga hari adalah waktu yang cukup. Setiap harinya, satu balok girder akan dipasang," tambahnya.

Perkembangan pembangunan jembatan layang Aloha telah mencapai pencapaian sebesar 70,98 persen.

Target yang ditetapkan dalam jadwal telah hampir tercapai bahkan lebih cepat dari rencana semula. Diproyeksikan bahwa jembatan ini dapat dilintasi pada hari raya Natal tanggal 25 Desember mendatang.

BACA JUGA:PUPR Ubah Nama Flyover Aloha Jadi Flyover Djuanda

BACA JUGA:Proyek Fly Over Aloha Sudah 70 Persen

Pencapaian ini jauh melampaui target yang semula hanya mencapai sekitar 40 persen pada bulan Agustus.

"Terdapat peningkatan sebesar 24 persen dari rencana awal. Struktur utama dan akses jalan hanya menyisakan lima persen lagi untuk diselesaikan," jelas Widhiyasa.

Awalnya, pemasangan seluruh balok girder dan komponen steelbox direncanakan berlangsung mulai kemarin hingga tanggal 26 Agustus.

Namun, hingga saat ini, Balai Besar Pembangunan Jalan Nasional (BBPJN) Wilayah Jawa-Bali masih dalam proses koordinasi dengan KAI Daop 8 Surabaya, mengingat kedua sisi proyek ini melibatkan perlintasan rel kereta api.

Tidak hanya itu, BBPJN Wilayah Jawa-Bali juga telah memperoleh izin dari Balai Pengelola Transportasi Daerah (BPTD) Kelas II Jawa Timur.

Semua langkah ini diambil guna memastikan kelancaran proses pembangunan.

Widhiyasa menekankan bahwa semua pekerjaan akan dilaksanakan pada malam hingga dini hari, demi menjaga keselamatan dan kenyamanan para pengguna jalan. (*)

Sumber: