Daftar Warga Negara Asing yang Jadi Korban Perang Israel-Hamas
Rekaman video kamera dashboard mobil yang menunjukkan salah satu anggota militer Hamas saat menodongkan senjata api dan menyeret paksa pria yang telah berlumuran darah tersebut pada acara festival musik di Israel --Laman Youtube Associated Press (AP)
HARIAN DISWAY - Belasan pendatang dari luar Israel tewas, mereka diantaranya alami luka-luka hingga menjadi korban sandera serangan mendadak kelompok Hamas Palestina pada Hari Sabtu lalu. Perkiraan korban tewas per Senin lalu sebesar 700 orang yang sebagian besar termasuk warga Israel.
Dilansir dari France24.com, beberapa orang yang hilang sampai saat ini dilaporkan, saat itu tengah menikmati meriahnya festival musik di kawasan gurun pasir di Israel. Diketahui Hamas juga lakukan pembantaian dengan meluncurkan tembakan brutal ke area tersebut hingga akibatkan 260 orang meregang nyawa di lokasi tersebut.
Berikut beberapa warga negara asing yang menjadi korban hilang, sandera, maupun tewas di Israel:
1. Thailand: 12 tewas dan 11 sandera
Pada Senin lalu, Juru Bicara Kementerian Luar Negeri (Kemenlu), Kanchana Patarachoke mengumumkan bahwa ada dua belas pekerja Thailand yang dilaporkan tewas, delapan korban alami luka-luka, dan 11 orang lainnya disandera.
Menteri Tenaga Kerja (Menaker) Phiphat Ratchakitprakarn menyatakan bahwa terdapat sekitar 5.000 pekerja thailand yang bekerja di daerah terdampak dan dipindahkan ke tempat yang lebih aman.
2. Nepal: 10 orang tewas
Kedutaan Besar Nepal di Tel Aviv umumkan sepuluh warganya tewas di salah satu lokasi yang rawan akan serangan Hamas, Kibbutz Alumin pada Hari Minggu 8 Oktober 2023 lalu.
Empat korban lain sedang jalani perawatan di rumah sakit dan pencarian korban yang masih hilang pun masih terus dilakukan.
Saat serangan Hamas terjadi di Kibbutz Alumin, terdapat 17 siswa yang berada disana.
3. Amerika Serikat (AS): 4 orang tewas
Menteri Luar Negeri AS, Antony Blinken menyatakan bahwa AS sedang memverifikasi laporan korban terbunuh dan hilang termasuk salah satu warga negara mereka.
Pada Hari Minggu lalu, salah satu anggota senat, pemimpin mayoritas senat, Chuck Schumer, mengatakan bahwa kurang lebih empat korban meninggal dunia dan "seperti yang kita tahu bahwa jumlahnya akan bertambah."
Duta Amerika Serikat untuk Israel, Michael Herzog juga mengatakan bahwa sejumlah warga Amerika disana sedang disandera namun mengenai detailnya masih belum pasti.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: