Ini Tugas Unit Oketz Satuan Khusus Anjing Terlatih dalam Perang Hamas-Israel

HARIAN DISWAY - Perang Hamas-Israel menjadi salah satu perang paling mematikan yang terjadi di wilayah Palestina khususnya wilayah Gaza. Pasalnya perang ini telah menimbulkan ribuan korban jiwa dari kedua belah pihak.

Tak jarang masyarakat sipil juga terkena dampak dari perang ini. Beberapa orang ada yang tewas akibat bom dijatuhkan oleh Israel. Beberapa orang ada juga yang menjadi sandera dari Hamas.

Dilansir dari NHK pada Kamis, 9 November 2023, sekitar lebih dari 240 sandera masih ditawan oleh Hamas. Salah satu upaya Israel dalam melepaskan tawanan sandera adalah mengerahkan satuan khusus anjing terlatih bernama Unit Oketz.

Apa itu Unit Oketz?

Dilansir dari situs web IDF, Unit Oketz atau Sting dalam bahasa Ibrani merupakan satuan khusus anjing yang menjadi bagian dalam IDF.

Pasukan militer beroperasi dengan anjing-anjing terlatih secara khusus untuk tugas-tugas dalam bidang kontra-terorisme, pencarian, dan penyelamatan, dan tujuan khusus lainnya.

BACA JUGA: Presiden Jokowi Bawa Hasil KTT OKI Ke Meja Presiden Amerika Serikat, Tuntut Pertanggungjawaban Israel Terhadap Pembunuhan Warga Sipil di Gaza

Setiap anjing dalam unit ini menjalani pelatihan khusus yang sesuai dengan peran mereka. Seperti pelatihan untuk menyerang, melakukan pencarian dan penyelamatan, mendeteksi senjata, dan mengidentifikasi bahan peledak.

Para anjing ini memiliki kemampuan menemukan pintu masuk dan melindungi personel bersenjata dengan cara menggigit lengan mereka.

Unit Oketz didirikan di Pangkalan Sirkin, Israel pada 1974 sebagai respons terhadap serangkaian serangan teror yang melanda Israel pada awal '1970an. Pada saat pendiriannya, unit ini hanya terdiri dari sebelas anggota.

BACA JUGA: Sebulan Perang Israel-Hamas: 10 Ribu Nyawa Warga Gaza Melayang, 1.400 di Pihak Israel

Selama dekade '1970an dan '1980an, Unit Oketz aktif dalam melaksanakan puluhan misi rahasia. Unit ini menjalankan operasinya dengan sangat rahasia sampai akhirnya terungkap secara publik pada 1988 saat mereka menjalankan operasi militer di Lebanon.

Keterikatan antara anjing dan pelatih ini sangatlah intim. Para tentara mengambil anjing mereka selama proses pelatihan dan menjalin hubungan erat dengan hewan tersebut selama masa itu.

Hubungan yang terjalin antara anjing dan tentara memiliki peran yang sangat penting selama pelaksanaan operasi militer dan merupakan salah satu komponen yang tidak terpisahkan dari karakteristik unit ini.

Unit Oketz dalam Perang Hamas-Israel

Menurut juru bicara IDF, Unit Oketz selama perang Hamas-Israel berlangsung memiliki tugas dalam menjalankan berbagai misi penyelamatan. Tujuan utama mereka adalah "menyelamatkan sandera, menjaga nyawa, dan mengatasi teroris yang mengepung diri mereka di dalam rumah-rumah."

BACA JUGA: Geram dituduh Israel Jadi Sarang Hamas, Pengelola RS Indonesia Gaza Jelaskan Soal Konstruksi Bangunan Rumah Sakit

Mereka pernah memainkan peran penting dalam menyelamatkan lebih dari 200 warga Israel dan melenyapkan lebih dari 10 tentara Hamas di Kibbutz Be’eri, Israel pada Minggu, 15 Oktober 2023.

Dilansir dari First Post, tentara dan komandan dari Unit Oketz K-9 Israel terlibat dalam tiga kompi berbeda selama pertempuran di dekat Jalur Gaza. Mereka berkontribusi secara signifikan dalam pembebasan banyak tawanan dan menewaskan anggota Hamas.

Salah satu anjing bernama “Nauru” dikerahkan dalam pertempuran di Kibbutz Kfar Aza, Israel untuk menemukan senjata dan melacak anggota Hamas. Pertempuran terjadi setelah anjing tersebut berhasil menemukan lokasi Hamas.

BACA JUGA: Parah! Israel Tuduh Hamas Jadikan RS Indonesia Sebagai Tameng Militer

Dalam pertempuran tersebut, Nauru gugur dalam tugasnya sehingga pasukan IDF memberikan penghormatan kepada Nauru dengan pemakaman yang layak.

Dalam peristiwa lain, Unit Oketz dengan anjing bernama “Charlie” berhasil melacak seorang tokoh senior Hamas. Alhasil, pasukan Israel dapat menangkap tokoh Hamas tersebut.

Cuplikan video seekor anjing dari Unit Oketz yang melacak dan menyerang Hamas di terowongan pada Minggu, 5 November 2023. -@MaichHoan-X (Twitter)

Selain itu, Unit Oketz juga pernah melakukan kerja sama dengan pasukan komando bawah tanah Samur atau Weasel dalam penyerangannya ke terowongan Hamas.

Dilansir dari The National News, Mereka berlatih dalam suatu kompleks terowongan yang secara khusus dibangun untuk kegiatan pelatihan di Gurun Negev, Israel.

BACA JUGA: Mengenal Unit Yahalom, Pasukan Khusus Israel untuk Lumpuhkan Terowongan Hamas

Pelatihan itu sebagai upaya mereka sebelum menghadapi terowongan Hamas atau “metro Gaza” yang dibangun sepanjang 500 km oleh Hamas.

Pasukan komando Samur -yang merupakan bagian dari Unit Yahalom- dan Unit Oketz bersama-sama bertempur dalam terowongan Hamas yang terbuat dari beton dengan tinggi 1,8 meter dan lebar satu meter. (*)

Sumber: berbagai sumber