Harris Horatius Beraksi Lagi, Indonesia Raih 1 Emas, 3 Perak, dan 7 Perunggu di Kejuaraan Dunia Wushu 2023

Harris Horatius Beraksi Lagi, Indonesia Raih 1 Emas, 3 Perak, dan 7 Perunggu di Kejuaraan Dunia Wushu 2023

Para peraih medali dari Tim Wushu Indonesia setelah tampil di Kejuaraan Dunia Wushu 2023 di Fort Worth, Texas, AS-PB Wushu Indonesia-

Untuk nomor taolu gunshu, Seraf kembali mendapatkan perak. Di nomor ini, ia kalah dari Jowen Lim asal Singapura. Sedangkan Clement Ting lagi-lagi mendapat perunggu pada nomor tersebut.

BACA JUGA: Atlet Wushu Daffa Golden Boy Raih Emas ke-38 untuk Indonesia


HARRIS Horatius beraksi lagi, Indonesia raih 1 emas, 3 perak, dan 7 perunggu di Kejuaraan Dunia Wushu 2023. Foto: Seraf Naro Siregar (kiri) di podium nomor taolu gunshu.-Instagram Seraf Naro Siregar-

Sebenarnya Indonesia berpeluang merebut medali emas lagi melalui Edgar Xavier Marvelo. Pada Kejuaraan Dunia Wushu 2019, Edgar memborong tiga emas dari nomor taolu changquan, gunshu, dan duilian (beregu dengan Harris dan Seraf).

"Peluang Edgar cukup besar meraih medali dalam kejuaraan dunia tahun ini. Tetapi dia tidak bisa melanjutkan pertandingan karena cedera," ungkap Sekjen PB Wushu Indonesia Ngatino pada Selasa, 21 November 2023.

Medali perak lain berasal dari kategori sanda. Bintang Reindra Nada Guitara gagal membendung perlawanan Hong Min-jun pada kelas sanda 56 kg putra. Pada babak semifinal, Bintang sempat membuat kejutan dengan mengalahkan Islam Karimov (Uzbekistan).

BACA JUGA: Adu Kompak di Jurus Jiti, Puslatda Wushu Jatim Gelar Kompetisi di Royal Plaza

Dari hasil Kejuaraan Dunia Wushu 2023, Tiongkok mendominasi dengan 15 emas. Disusul Vietnam dengan 5 emas, 3 perak, dan 3 perunggu. Kemudian Makau dengan 5 emas, 2 perak, dan 4 perunggu.

Di kawasan Asia Tenggara, Indonesia masih kalah dari Vietnam, Singapura (masing-masing merebut 5 emas), Malaysia (6), dan Filipina (7). Padahal, pada Kejuaraan Dunia Wushu 2019, Indonesia berada di posisi keempat dengan 3 emas dan 1 perunggu.

Ngatino mengakui hal tersebut. "Perkembangan wushu di negara-negara Asia Tenggara cukup bagus. Jadi, kami patut mewaspadai hal ini," tegasnya. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: