Ayah Bejat di Sidoarjo Setubuhi Anak Kandung 3 Kali Seminggu

Ayah Bejat di Sidoarjo Setubuhi Anak Kandung 3 Kali Seminggu

Tersangka RM, ayah kandung yang memperkosa anaknya.-Humas Polresta Sidoarjo-

SIDOARJO, HARIAN DISWAY - Seorang bocah kelas 5 SD di Sidoarjo menjadi korban rudapaksa. Pelakunya adalah RM, 52, ayah kandung korban. Kasusnya ditangani Polresta Sidoarjo.

Selasa, 14 November 2023, menjadi hari yang tak akan dilupakan oleh bocah 11 tahun itu. Sebut saja namanya Bening (bukan nama sebenarnya).

Hari itu Bening menginap di kontrakan ayahnya. Kedua orang tuanya sudah bercerai. Sehari-hari dia tinggal tinggal bersama ibunya. Ayahnya kontrak sebuah rumah di Kecamatan Taman, Sidoarjo. Di rumah itulah, ayah bejat menyetubuhi anak kandungnya sendiri.

“Tersangka menyetubuhi korban dengan paksa disertai ancaman akan memukuli ibunya,” ungkap Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Kusumo Wahyu Bintoro, saat dihubungi wartawan, Selasa, 5 Desember 2023.

BACA JUGA:Rayakan HUT Korps Brimob dan Polairud, Polresta Sidoarjo Tanam Mangrove

BACA JUGA:Polresta Sidoarjo Kirim Bantuan ke Palestina

Ternyata perbuatan di luar nalar manusia itu tidak hanya terjadi sekali. Belum puas, RM kembali menyetubuhi darah dagingnya pada hari Jumat, 17 November 2023. 

Hati Bening semakin terluka dengan perbuatan RM. Namun saat itu, dia tidak bisa berbuat apa-apa. Dia masih takut dengan ancaman dari pria yang seharusnya melindunginya itu.

Entah setan apa yang merasuki mantan narapidana kasus narkoba itu. Pada hari minggu di mana biasanya seorang ayah mengajak putrinya jalan-jalan, justru RM kembali menyakiti dan membuat trauma Bening semakin dalam. Bening kembali disetubuhi.

Terhitung dalam seminggu, tiga kali sudah Bening disetubuhi pria yang bekerja sebagai kuli bangunan tersebut. Itu menjadi pekan kelabu bagi Bening.

BACA JUGA:Polresta Sidoarjo Amankan Kurir Sabu di Kamar Kos

BACA JUGA:Belusukan Sekolah-Sekolah, Polresta Sidoarjo Cegah Perundungan

Tidak tahan dengan perlakuan RM, Bening pun memberanikan diri untuk melaporkan perbuatan tak manusiawi ayahnya iu. “Kemudian, Senin, 20 November 2023, korban telepon ibu kandungnya. Dia minta untuk dijemput sepulang sekolah,” terang Kusumo.

Saat ibunya menjemput, dengan rasa sedih bercampur takut, Bening menceritakan semua peristiwa pemerkosaan yang dialaminya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: