Liku-Liku Bunuh Suami
OSSY Claranita dan adiknya, Pandu, saat konferensi pers di Mapolres Karawang.--Memorandum.disway.id
Kejadian itu direkam video oleh polisi sebagai dokumen Polres Karawang. Mengamati rekaman video itu, termasuk ucapan Ossy, memang agak janggal. Dia menekankan: biar langsung dimakamkan. Sewajarnya, keluarga korban ingin pelaku segera ditangkap polisi.
Kejanggalan itulah yang membuat polisi tertarik menyelidiki lebih serius.
BACA JUGA: Korban Bunuh Gali Kubur Sendiri
Polisi mengumpulkan rekaman CCTV, mulai Arif keluar rumah, dalam perjalanan, sampai di TKP yang kebetulan ada CCTV.
Polisi mengamati 27 rekaman CCTV. Ternyata pelaku begal dua pria berboncengan motor. Itu cocok dengan keterangan saksi petugas ronda yang sempat melihat dari jauh.
Setelah korban tergeletak di tanah, dua pelaku kabur. Dua pria itu tidak lagi berboncengan. Satu motor satu orang, menggondol motor korban.
Dari dua pelaku pria itu, cuma satu yang wajahnya tampak jelas di kamera CCTV, yakni Pandu, 19, adik kandung Ossy. Ketika polisi memeriksa semua anggota keluarga korban dan saksi lainnya, polisi bertemu Pandu. Itulah wajah yang ada di rekaman CCTV.
BACA JUGA: Diejek di Depan Teman, Remaja Ini Bunuh Pacar
Pandu ditangkap, diinterogasi polisi. Ia dikonfrontasi dengan rekaman CCTV. Ia mengakui, ikut membantu pembunuhan Arif. Ia mengaku disuruh Ossy. Caranya, Arif dipancing keluar rumah agar bisa dibunuh Rizal Nur Firdaus, 24, teman Pandu.
Arif ditelepon Pandu, minta tolong, motornya mogok di TKP. Sementara itu, Pandu dan Rizal sudah menunggu di sana. Dari situlah wajah Pandu tersorot kamera CCTV.
Rizal si eksekutor ditangkap polisi di rumahnya di Kebumen, Jawa Tengah, Kamis, 18 Januari 2024. Saat ditangkap, ia melawan petugas dan berniat kabur. Polisi menembak dua kaki Rizal.
BACA JUGA: Pembunuh Bayaran Rp 4,9 Juta di Pemalang
Rizal adalah teman Pandu ketika masih sama-sama pegawai bengkel motor di Kebumen dulu. Dari pengakuan kepada polisi, terungkap, Ossy sangat lihai memainkan peran sebagai otak pembunuhan suami.
Diceritakan Rizal, kronologi ia mau jadi pembunuh bayaran, begini:
Pada 23 Desember 2023, Rizal di Kebumen ditelepon Pandu di Karawang. Saling bertanya kabar. Ternyata Rizal sudah tidak bekerja di bengkel lagi. Ia menganggur. Pandu menawari: ”Datanglah ke Karawang, kakak saya buka warung angkringan. Mau kerja di angkringan?”
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: