Astronom Temukan BH3, Lubang Hitam Bintang yang Jaraknya 2000 Tahun Cahaya dari Bumi

Astronom Temukan BH3, Lubang Hitam Bintang yang Jaraknya 2000 Tahun Cahaya dari Bumi

Pusat Galaksi Bima Sakti dan Jupiter (titik paling terang di tengah atas) terlihat dari pedesaan dekat kota kecil di Florida. Ilustrasi lubang hitam. Astronom telah menemukan lubang hitam baru yang jaraknya cukup dekat dengan bumi.-vecstock-freepik.com

HARIAN DISWAY - Para astronom telah menemukan blackhole atau lubang hitam masif bernama BH3. lubang hitam itu terbentuk dari runtuhnya bintang yang meledak. Jaraknya hanya 2 ribu tahun cahaya dari Bumi di konstelasi Aquila.

BH3 adalah lubang hitam bintang terbesar yang ditemukan di Bima Sakti dengan massa 33 kali massa matahari. Itu merupakan lubang hitam terdekat kedua yang ditemukan.

Penemuan BH3 dilakukan melalui pengamatan bintang pendamping yang mengorbit lubang hitam. Bintang tersebut menunjukkan goyangan berbeda yang disebabkan oleh tarikan gravitasi lubang hitam yang kuat.

BACA JUGA: Indahnya Potret Galaksi Spiral, Penghormatan NASA untuk Pele

Data dari misi Gaia Badan Antariksa Eropa dan pengamatan dari Very Large Telescope milik European Southern Observatory mengkonfirmasi massa BH3 dan orbit bintang pendampingnya.

Pasquale Panuzzo, astronom dari Observatoire de Paris dan anggota kolaborasi Gaia, mengungkapkan ketakjubannya atas penemuan tersebut, dengan mengatakan, “Ini benar-benar kejutan. Lubang hitam asal bintang paling masif di galaksi kita dan yang terdekat kedua telah ditemukan."

Massa BH3 sebanding dengan lubang hitam yang terdeteksi melalui gelombang gravitasi di galaksi jauh, sehingga membentuk hubungan antara lubang hitam bintang di Bima Sakti dan penemuan gelombang gravitasi sebelumnya.

BACA JUGA: Pertama Kalinya Imuwan Menyaksikan Bintang Menelan Planet

Dr Panuzzo menekankan keterkaitan itu dengan mengatakan, “Kami hanya melihat lubang hitam bermassa sebesar ini dengan gelombang gravitasi di galaksi yang jauh.”

“Hal ini membuat adanya hubungan antara lubang hitam bintang yang kita lihat di galaksi kita dan penemuan gelombang gravitasi,” tambahnya.

Meskipun memiliki massa dan dampak gravitasi yang sangat besar, lubang hitam bintang sulit untuk dideteksi. Karena banyak lubang hitam yang tidak memiliki bintang pendamping yang mengorbit di sekitarnya.

BACA JUGA: Ini Waktu dan Wilayah Terjadinya Gerhana Matahari Total 8 April 2024!

Astronom temukan lubang hitam bintang, jaraknya 2000 tahun cahaya dari bumi. Pusat galaksi bima sakti dan jupiter (titik paling terang di tengah atas) terlihat dari pedesaan dekat kota kecil di Florida.-AFP-hindustantimes.com

Namun, bintang pendamping BH3 memberikan wawasan berharga, yang menunjukkan bahwa bintang tersebut tetap tidak terkontaminasi oleh material dari ledakan bintang yang melahirkan lubang hitam. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: hindustantimes.com