Laporan Haji 2024 (22): Mahasiswa Indonesia di Universitas Islam Madinah Dapat Jatah Naik Haji 5 Tahun Sekali

Laporan Haji 2024 (22): Mahasiswa Indonesia di Universitas Islam Madinah Dapat Jatah Naik Haji 5 Tahun Sekali

Ketua Persatuan Pelajar Mahasiswa Indonesia (PPMI) Madinah di kampus Universitas Islam Madinah. -Tomy Gutomo-Media Center Haji


Ahmad Bukhori dan Zulmar Adiguna di kampus Universitas Islam Madinah. -Tomy Gutomo-Media Center Haji

Mahasiswa biasanya pulang ke Indonesia pada liburan panjang. Mereka libur panjang pada musim haji. Awal Zulhijah hingga akhir Muharam. Bila dinominalkan, selama empat tahun studi, nilai beasiswa di UIM mencapai Rp 1 miliar. 

Mendaftar di UIM tidak wajib bisa bahasa Arab. Mereka akan mengikuti kuliah bahasa Arab dulu di dua semester awal. 

Soal pakaian, kata Bukhori, juga bebas. Tidak harus memakai jubah atau thobe. Hanya mahasiswa Arab Saudi yang wajib memakai thobe atau thawb. Lengkap dengan sorban dan headband atau di Arab disebut keffiyeh. "Banyak yang pakai celana panjang dan kemeja Saya memakai thobe karena di sini panas. Ternyata lebih nyaman pakai thobe," jelas mahasiswa asal Jakarta itu.


Ahmad Bukhori di kamar asrama mahasiswa Universitas Islam Madinah. -Tomy Gutomo-Media Center Haji

Setiap mahasiswa tinggal di asrama. Untuk gedung asrama yang baru, satu kamar diisi dua mahasiswa. Sedangkan di gedung lama, diisi empat mahasiswa. Pihak kampus yang menentukan seorang mahasiswa tinggal di kamar yang mana. 

Rata-rata setiap asrama terdiri dari enam lantai. Dilengkapi dengan lift. Di kamar itu sudah ada sekat setinggi 2 meter untuk memisahkan ruangan mahasiswa tersebut. Dilengkapi dengan AC, tempat tidur, lemari, meja dan kursi belajar, dan rak buku. 

Setiap bulan, mahasiswa mendapat mukafa'ah alias uang saku SAR 850. Atau sekitar Rp 3,6 juta. Untuk makan, mahasiswa bisa beli di beberapa kantin yang ada di dalam kampus. Harganya murah karena disubsidi pihak kampus. "Kami di sini 5 riyal (Rp 21.500) bisa untuk tiga kali makan," kata Zulmar. 

Menurut Bukhori, salah satu kantin yang paling banyak dikunjungi mahasiswa Indonesia adalah kantin Kunuz. Itu adalah kantin masakan Tiongkok. Chinese food dirasa paling cocok dengan lidah orang Indonesia.


Check list agenda harian mahasiswa Universitas Islam Mainah. -Tomy Gutomo-Media Center Haji

Bagaimana untuk yang sudah berkeluarga? Menurut Bukhori, untuk mahasiswa pascasarjana ada asrama khusus yang diperbolehkan membawa keluarga. Tapi untuk mahasiswa S1 yang punya keluarga, biasanya menyewa apartemen di luar kampus. "Kami libur Jumat dan Sabtu," kata Bukhori.  

Pihak kampus juga menyediakan shuttle bus ke Masjid Nabawi. Biasanya para mahasiswa setelah salat duhur ke Masjid Nabawi. Salat Asar, Magrib, dan Isya di sana. Sekalian ke perpustakaan atau ikut kajian di Nabawi. Pulang ke asrama setelah Isya. 


Ketua Persatuan Pelajar Mahasiswa Indonesia (PPMI) Madinah di kampus Universitas Islam Madinah. -Tomy Gutomo-Media Center Haji

Di dalam kampus, rata-rata mahasiswa punya skuter listrik atau otoped. Area kampus begitu luas mencapai 50 hektare. Lebih luas daripada area Masjid Nabawi yang 34 hektare. 

UIM sudah berdiri 63 tahun. Alumnusnya di Indonesia antara lain Hidayat Nur Wahid, Salim Segaf Al-Jufri, Maftuh Basyuni, Said Agil Husin Al Munawar, Abdul Gani Kasuba, Firanda Andurja Abidin, Khalid Basalamah, dan Syafiq Riza Basalamah. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: