Soal Dugaan PPDB SMPN Jalur Siluman via Forkom LPMK di Kota Surabaya, Ombudsman Jatim Tunggu Aduan

 Soal Dugaan PPDB SMPN Jalur Siluman via Forkom LPMK di Kota Surabaya, Ombudsman Jatim Tunggu Aduan

Perwakilan Ombudsman Jatim sedang berdiskusi tentang PPDB 2024 dengan Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur.-Agus Muttaqien for Harian Disway.-

SURABAYA, HARIAN DISWAY -  Dugaan praktik kecurangan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) SMPN terungkap melalui percakapan grup Whatsapp Forkom LPMK Kota Surabaya.

Harian Disway sudah meminta konfirmasi ke Kepala Dinas Pendidikan atau Dispendik Kota Surabaya Yusuf Masruh. Namun, hingga berita ini ditulis, Yusuf belum memberi balasan.

Begitu pula Ombudsman Jatim. Belum menerima pengaduan terkait siswa masuk lewat jalur Forkom LPMK Kota Surabaya.

BACA JUGA:PPDB SMPN Jalur Siluman: Muncul Dugaan Siswa Masuk Lewat Forkom LPMK

“Kami sarankan calon siswa yang dirugikan bisa mengadu ke Ombudsman. Saya tadi pagi juga dapat info dari Dewan Pendidikan Kota Surabaya,” jelas Kepala Perwakilan Ombudsman Jatim Agus Muttaqien saat dihubungi, Senin, 8 Juli 2024.

Menurut Agus, pihaknya baru bisa menangani dugaan kasus itu bila ada wali siswa atau calon siswa yang dirugikan melapor ke Ombudsman. 

Harian Disway mendapat kiriman tangkapan layar ponsel pesan itu dari narasumber yang tak mau disebutkan identitasnya. “Lantas jalur apa….ndak bener ini,” tulisnya, Minggu, 7 Juli 2024.

BACA JUGA:Inilah Penyebab PPDB Jadi Masalah Tahunan

Dalam percakapan grup tersebut, akun bernama Muji Slamet menuliskan pesan yang ditujukan kepada Abah Gembos, seperti ini:

Terimakasih saya sampaikan kepada Forkom LPMK Surabaya

Atas bantuan kepada warga Kel lontar yang tidak masuk PPDB SMPN , baik jalur prestasi maupun jalur zonasi, atas bantuan ketua Forkom LPMK Sby Abah gembos , beberapa siswa dari Kel lontar bisa masuk SMPN.

Sehat selalu Abah gembos cs,

Sehingga bisa selalu hadir di saat warga sby membutuhkan bantuan

*emoji tangan hormat*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: