Mutilasi Sebatas Perut di Brebes, Jawa Tengah

Mutilasi Sebatas Perut di Brebes, Jawa Tengah

ILUSTRASI mutilasi sebatas perut di Brebes, Jawa Tengah. Korban bernama Karni. Dia ditemukan dalam keadaan tubuh terpotong dua. Bagian kepala sampai perut ditemukan, sedangkan bagian bawah perut masih hilang.-Maulana Pamuji Gusti-Harian Disway-

Jika mayat Karni, 40, warga Brebes, Jateng, korban pembunuhan, pembunuhnya sangat kejam. Mayatnyi tinggal separuh, dari kepala sampai perut. Sisanya raib. Seandainya itu pembunuhan disertai mutilasi, itu bentuk mutilasi pertama di Indonesia.

POTONGAN tubuh sebatas perut itu rata. Dipastikan bukan akibat dimakan binatang. Tidak ada bekas daging korban yang tercabik, tanda digigit binatang. Tidak ada. Potongan itu rapi dan lurus. Membelah organ dalam secara simetris. Potongan organ dalam dari perut sampai dada masih ada di tempatnya.

Kondisi itu dilaporkan saksi mata penemu mayat perempuan Karni kali pertama, yakni Sekretaris Desa Wlahar Sudiyanto, kepada wartawan, Selasa, 20 Agustus 2024.

BACA JUGA: Mutilasi Dukun Lintrik

BACA JUGA: Mutilasi Kaliurang Jenis yang Jarang

Sudiyanto: ”Saya bersama warga yang pertama datang ke lokasi mayat, sebelum polisi datang. Langsung, saya perhatikan kondisi mayat dan lukanya. Karena lokasi itu di pinggir hutan Wlahar, jadi semula saya kira korban dimakan binatang buas.” 

Dilanjut: ”Ternyata pemandangan itu membuat saya dan warga yang ikut mencari sangat kaget sekaligus ngeriiii… Sebab, potongan itu rapi dan lurus. Seperti habis dipotong alat yang sangat tajam.”

Akhirnya: ”Tapi, soal pemotongan ini silakan tanya ke polisi, karena saya tidak berhak memberikan keterangan. Saya cuma mengatakan apa yang saya lihat pada mayat itu.”

BACA JUGA: Kasus Mutilasi Koper Merah di Bogor: Pelaku Ditangkap, Motif Tidak Rasional

BACA JUGA: Misteri Mutilasi Badan Pria di Koper Merah

Lokasi itu di pinggir hutan Wlahar, Kecamatan Larangan, Brebes, Jateng. Rumah korban Karni tak jauh dari titik penemuan itu. Korban ditemukan warga pada Senin, 19 Agustus 2024, sekitar pukul 18.30 WIB.

Kapolsek Larangan AKP M. Yusuf dikonfirmasi wartawan, Selasa, 20 Agustus 2024, membenarkan adanya temuan mayat terpotong tersebut. ”Terpotong dari batas perut sampai kepala. Potongan sisanya masih kami cari. Jenazah korban juga akan diautopsi. Semoga segera terungkap.”

Kakak kandung Karni, Tuja, 50, kelihatan sangat syok ketika ditemui wartawan, Selasa, 20 Agustus 2024. Meski begitu, ia masih bisa menjawab pertanyaan wartawan.

BACA JUGA: Petualangan Cinta di Mutilasi Bekasi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: