Ubaya Bentuk Organisasi Notaris dan PPAT Alumni

Ubaya Bentuk Organisasi Notaris dan PPAT Alumni

Peresmian dan pelantikan pengurus organisasi Notaris dan PPAT Alumni Ubaya, Sabtu, 21 September 2024.-Michael Fredy Yacob-

HARIAN DISWAY - Alumni Universitas Surabaya (Ubaya) membuat organisasi baru. Yakni organisasi Notaris dan PPAT Alumni Ubaya. Organisasi ini diinisiasi Ketua Komisariat Fakultas Hukum Ikatan Alumni Ubaya Johanes Dipa Widjaja dan David Hardjo. David pula yang sekarang ditunjuk memimpin organisasi tersebut.

Ketua Program Studi Magister Kenotariatan Yoan Nursari Simanjuntak mengatakan, sejarah baru bagi Ubaya kembali terukir. Sebab, saat ini organisasi notaris dan PPAT Alumni Ubaya telah berdiri. Ini organisasi pertama yang berdiri untuk mewadahi para alumni yang berprofesi sebagai notaris.

Organisasi ini pun bisa dijadikan wadah untuk mahasiswa untuk belajar dan praktik dunia notaris dan PPAT. “Profesi notaris ini salah satu profesi yang banyak dituju. Jadi, kalau tidak menjadi lawyer ya notaris,” katanya saat ditemui awak media di Fave Hotel Sidoarjo, Sabtu, 21 September 2024.

Menurutnya, seringkali mahasiswa setelah lulus hanya memikirkan dirinya sendiri. Atau, berjejaring hanya dengan kelompok yang kecil. 

BACA JUGA:Alumni Ubaya Ciptakan Inovasi Popok Bayi Ramah Lingkungan dari Pelepah Pisang dan Daun Sirih

BACA JUGA:Universitas Surabaya Luncurkan Ubaya Senior Education Program

“Saya sudah tergabung dalam ikatan alumni almamater saya. Tapi belum tentu terlibat aktif di dalam kegiatan itu. Padahal, tidak mungkin membangun karir sendirian. Dari beberapa pengalaman saya, untuk menjadi seorang notaris itu modal utama adalah berjejaring,” tegasnyi.

Dia menegaskan, Fakultas Hukum Ubaya siap berkolaborasi dengan organisasi yang baru saja dibentuk itu. “Artinya, Fakultas Hukum Ubaya dengan organisasi Notaris dan PPAT Alumni Ubaya ini harus memiliki hubungan yang manis. Bersinergi dengan baik,” tegas dia.

Dia ingin agar ilmu-ilmu yang dimiliki alumni yang sudah lama berkecimpung di dunia notaris dan PPAT ini bisa ditularkan kepada adik-adiknya yang masih menempuh pendidikan. Khususnya yang sedang menjalankan studi di Prodi Magister Kenotariatan FH Hukum Ubaya.

“Mereka perlu suatu bekal, bagaimana praktik di dalam dunia realnya. Sehingga lebih siap lagi. FKN Ubaya juga sudah mencoba untuk membuat jembatan itu. Dengan menginisiasi untuk membuat diskusi dengan alumni dan mahasiswa. Dilakukan beberapa kali dilakukan,” tegasnya.

BACA JUGA:Jalan Sehat IKA Ubaya, Pererat Hubungan Alumni dan Mahasiswa

BACA JUGA:FH Ubaya Pertahankan Predikat Kampus Hukum Terbaik Wilayah Timur

Sementara itu, Johanes Dipa Widjaja mengaku bangga bisa berada dalam momen bersejarah itu. Menyaksikan langsung pelantikan pengurus organisasi Notaris dan PPAT Alumni Ubaya. “Saya pernah bicara dengan pak David untuk membuat wadah profesi notaris dan PPAT Alumni Ubaya. Beliau setuju,” ungkapnya.

Sehingga, ini merupakan langkah awal wadah profesi alumni Ubaya. Nanti, akan disusul lagi wadah profesi advokat. “Mungkin jika ada kesempatan dan Tuhan menghendaki, ada wadah APH. Isinya jaksa, hakim, dan polisi alumni FH Ubaya. Hanya alumni Ubaya yang bisa masuk organisasi ini,” bebernya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: