Kepuasan Jemaah Haji 2024 Tinggi, Transportasi dan Konsumsi Jadi Unggulan
Proses pengemasan sambal goreng kentang dan semur ayam yang menjadi menu makanan jemaah haji 1445 H/2024 M.-Henri/MCH2024-
HARIAN DISWAY - Badan Pusat Statistik (BPS) menyampaikan hasil survei Indeks Kepuasan Jemaah Haji Indonesia (IKJHI) 2024 yang menunjukan angka kepuasan yang tinggi.
Menurut daerah kerja (daker) atau satuan operasi, Daker Bandara mengindikasikan nilai tertinggi dengan jumlah 90,83%.
Daker Mekkah menyusul tingginya hasil tersebut dengan menunjukkan nilai 89,80%. Hal tersebut menunjukkkan kenaikan indeks di seluruh komponen pelayanan yang disediakan. Namun, nilai tertinggi adalah pada komponen layanan konsumsi.
BACA JUGA:Indeks Kepuasan Jamaah Haji 2024 Sangat Memuaskan, Tembus 88,20!
Daker Madinah menunjukkan indeks nilai 88,55% dengan komponen layanan yang paling tinggi adalah layanan transportasi bus antar kotanya.
Hasil Survei BPS--
Armuzna menempati posisi paling kecil dalam jumlah indeks nilai, yakni 83,92%. Namun, justru Armuzna yang mengalami kenaikan paling tinggi, karena pada tahun sebelumnya indeks kepuasaan hanya menunjukkan angka 78,69%.
Seluruh komponen layanan naik drastis, namun lagi-lagi komponen layanan konsumsi lah yang mengambil andil paling besar.
Menurut jenis layanan yang ada, transportasi bus shalawat menempati posisi tertinggi penilain dengan menunjukan angka 91,61%.
Diikuti dengan transportasi bus antar kota yang menunjukkan indeks kepuasan mencapai 91,11%. Dua aspek tersebut mmenunjukkan indeks tertinggi menurut BPS.
BACA JUGA:Kemenag: Pelaksanaan Haji 2024 sudah Sesuai Regulasi
Enam dari delapan Jenis layanan lainnya yang masuk dalam kategori ‘Sangat Memuaskan.’ Diataranya adalah hotel dengan 89,75%, petugas haji dan konsumsi non-Armuzna yang memiliki indeks nyaris sama yakni 88,97% dan 88,75%.
Ibadah sebesar 88,02%, sedangkan hal umum lainnya 86,66%. Dan bagian terakhir yang mendapatkan predikat ‘Sangat Memuaskan’ adalah transportasi bus Armuzna dengan indeks nilai 85,20%.
Hal tersebut menunjukan kenaikan signifikan dibandingan tahun lalu yang hanya mendapatkan nilai 78,36%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: