Peringatan Hari Lahir PBB 24 Oktober: Sejarah, Tujuan, dan Tantangan

Peringatan Hari Lahir PBB 24 Oktober: Sejarah, Tujuan, dan Tantangan

Sejarah, tujuan, dan tantangan hari lahir pbb yang diperingati pada 24 oktober setiap tahunnya.--Freepik

Konferensi besar yang menentukan lahirnya PBB terjadi pada bulan April hingga Juni 1945, yaitu Konferensi San Francisco. Di konferensi ini, delegasi dari 50 negara berkumpul untuk merumuskan Piagam PBB, dokumen pendirian yang menguraikan tujuan, struktur, dan prinsip-prinsip dasar PBB.

Piagam PBB ini kemudian ditandatangani pada 26 Juni 1945, dan mulai berlaku pada 24 Oktober 1945, setelah diratifikasi oleh lima anggota tetap Dewan Keamanan PBB (Amerika Serikat, Uni Soviet, Inggris, Prancis, dan Cina) serta mayoritas negara penandatangan lainnya. 

BACA JUGA:Realisasi PAD PBB Surabaya Sudah Tembus 78 Persen dari Target 2024

Tujuan PBB

Dalam Piagam PBB, organisasi ini menetapkan empat tujuan utama yang menjadi dasar dari seluruh kegiatannya:

1. Menjaga perdamaian dan keamanan internasional: PBB didirikan dengan tujuan utama untuk mencegah perang dan menjaga perdamaian dunia. Organisasi ini berusaha memfasilitasi dialog antara negara-negara untuk menyelesaikan konflik secara damai, melalui mediasi, diplomasi, dan resolusi konflik.

2. Mengembangkan hubungan persahabatan antarbangsa: PBB mempromosikan prinsip-prinsip kesetaraan dan hak untuk menentukan nasib sendiri di antara negara-negara anggota, serta bekerja untuk memperkuat hubungan diplomatik yang baik di seluruh dunia.

3. Kerja sama internasional dalam menyelesaikan masalah ekonomi, sosial, budaya, dan kemanusiaan: PBB berkomitmen untuk memajukan pembangunan ekonomi dan sosial global, serta bekerja sama dalam mengatasi tantangan-tantangan besar seperti kemiskinan, kelaparan, ketidakadilan, perubahan iklim, dan masalah kesehatan.

4. Menghormati hak asasi manusia dan kebebasan dasar: PBB merupakan pendukung utama perlindungan hak asasi manusia, yang tercermin dalam Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia yang diadopsi pada tahun 1948. Organisasi ini bekerja untuk memastikan bahwa hak-hak fundamental setiap individu dihormati dan dilindungi di seluruh dunia.

BACA JUGA: Retno Marsudi dapat Jabatan Penting di PBB setelah Lengser dari Kabinet

Peran PBB dalam Perdamaian dan Pembangunan Global

Sejak berdirinya, PBB telah memainkan peran penting dalam menjaga perdamaian dan keamanan internasional. Salah satu fungsi utama PBB adalah melakukan misi penjaga perdamaian (peacekeeping missions) di wilayah konflik.

Pasukan penjaga perdamaian PBB, yang terdiri dari personel militer dan sipil dari berbagai negara anggota, dikirim ke daerah-daerah yang mengalami konflik untuk membantu menegakkan gencatan senjata, melindungi warga sipil, dan mendukung proses perdamaian.

Selain itu, PBB memiliki badan-badan khusus yang fokus pada berbagai aspek pembangunan sosial dan ekonomi. Contohnya, Program Pembangunan PBB (UNDP) bekerja di lebih dari 170 negara untuk mengurangi kemiskinan, mendorong pembangunan berkelanjutan, dan mempromosikan tata kelola yang baik.

BACA JUGA:Palestina Dapat Kursi di Sidang Majelis Umum PBB, Israel Meradang

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memimpin upaya global dalam menangani isu-isu kesehatan, termasuk kampanye vaksinasi, penanganan pandemi, dan pencegahan penyakit menular.

Dana Anak-anak PBB (UNICEF) berfokus pada perlindungan anak-anak di seluruh dunia, terutama dalam hal pendidikan, kesehatan, dan perlindungan dari kekerasan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: beberapa sumber