Hasil Mukernas III Persis: Budaya Judi Online Darurat Nasional

Hasil Mukernas III Persis: Budaya Judi Online Darurat Nasional

Petinggi PP Persis saat pembukaan Mukernas III di Hotel Aston, Serang, Banten, Minggu, 1 Desember 2024. -FOTO: HENDRI LUKMANUL HAKIM-PERSIS-

SERANG, HARIAN DISWAY – Maraknya judi online juga menjadi salah satu pembahasan dalam Musywarah Kerja Nasional (Mukernas) III Pimpinan Pusat Persatuan Islam (Persis). Perhelatan itu digelar di Hotel Aston, Serang, Banten, Minggu, 1 Desember 2024.

Bagi Persis, judi online sudah layak dianggap sebagai darurat nasional. "Judi online sudah seperti wabah yang menghancurkan kehidupan banyak orang, termasuk anak-anak muda," jelas Sekretaris Umum PP Persis Ustaz Haris Muslim yang membacakan pernyataan sikap PP Persis.

Untuk itu, kata Haris, Persis mengajak pemerintah untuk mengambil langkah besar dan melibatkan semua elemen masyarakat, termasuk organisasi keagamaan, dalam memerangi judi online.

"Kita harus anggap judi online ini sebagai musuh bersama. Semua orang, dari pemerintah sampai masyarakat, harus bersatu untuk melawannya," tambah Haris.

BACA JUGA:Presiden Naikkan Upan 6,5 Persen, DPR Minta Menaker Segera Terbitkan Peraturan Menteri

BACA JUGA:Nusron Wahid Usulkan Skema Wakaf Produktif, Contohkan Tanah Peninggalan Sahabat Nabi

Selain membahas judi online, mukernas Persis juga membahas tentang moderasi beragama. Persis memberikan dukungan terhadap Peraturan Presiden No. 58 Tahun 2023 tentang moderasi beragama.

Persis memandang, moderasi beragama penting untuk menciptakan keharmonisan di tengah keberagaman. Moderasi ini tetap berpegang pada ajaran Islam yang otentik dan tidak dijadikan alasan untuk meliberalisasi agama.

"Moderasi itu soal menjaga keseimbangan dan saling menghormati, bukan melemahkan keyakinan kita terhadap Islam," kata Haris.

Persis juga menekankan pentingnya pendidikan karakter berbasis adab untuk membentuk generasi muda yang bermoral dan berdaya saing tinggi. "Kita ingin anak muda Indonesia jadi generasi yang tangguh, bukan yang gampang menyerah, apalagi terseret arus hedonisme," ucap Haris

BACA JUGA:Kemenag Kerahkan 5.940 KUA dan Penyuluh Agama untuk Ceramah Jauhi Judi Online

BACA JUGA:Kemkomdigi Blokir 21.456 Konten Judi Online, Ajak Masyarakat Turut Melaporkan

Selain itu, Persis mendorong pemerintah untuk memastikan keadilan dalam penegakan hukum, terutama dalam kasus-kasus besar seperti korupsi dan pelanggaran HAM. Penegakan hukum yang transparan diyakini akan memperkuat kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah.

Sebagai bagian dari ukhuwah Islamiyah, Persis kembali menegaskan dukungannya terhadap perjuangan rakyat Palestina. Ustaz Haris Muslim mengajak masyarakat Indonesia untuk terus memberikan solidaritas nyata melalui bantuan kemanusiaan dan doa.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: