Tahun Baru 2025, Momentum Menguatkan Spirit dan Legasi Ekologis

Tahun Baru 2025, Momentum Menguatkan Spirit dan Legasi Ekologis

ILUSTRASI Tahun Baru 2025, Momentum Menguatkan Spirit dan Legasi Ekologis.-Maulana Pamuji Gusti-Harian Disway-

Zona itu masih menjadi zona gelap yang sulit diakses publik sehingga berbagai penyelewengan masih sering terjadi. Pengawasan publik dirasakan masih lemah. 

Tentu saja tantangan ke depan kian berat dan kompleks. Kita tidak boleh berhenti untuk terus menggalakkan dan melakukan pendidikan dan literasi lingkungan. 

Berbagai isu dan agenda lingkungan seolah terpinggirkan. 

Para politikus dan pemerintah tampaknya terlena pada kepentingan pragmatis jangka pandek seperti halnya mengejar pertumbuhan ekonomi dengan menggairahkan investasi tanpa memikirkan kepentingan jangka panjang atas kelestarian lingkungan. 

Padahal, kesejahteraan sosial masyarakat sangat bergantung pada kesehatan lingkungan yang menjadi fondasi utama bagi kesejahteraan sosial ekonomi.  

Dalam konteks itulah, kita perlu menghadirkan kembali spirit mewariskan lingkungan. Kita perlu menegaskan kembali mendorong para pemimpin kita untuk mengintegrasikan isu lingkungan pada setiap kebijakan yang diambil secara terpadu.

WARISAN DAN SPIRIT ENERGI POSITIF EKOLOGIS

Menjaga dan mewariskan masa depan lingkungan alam dan kehidupan yang lebih baik adalah bagian dari sedekah sosial kita. Sekaligus untuk menghadirkan energi positif baru bagi pembangunan untuk semua.  

Momentum tahun baru setidaknya menjadi waktu yang tepat untuk mengingatkan semua pihak untuk merenungkan kembali terhadap peran strategis itu. 

Tidak hanya terkait bagaimana mengeksplorasi lingkungan alam, tetapi juga menjaga lingkungan masa kini dan masa depan.  

Melalui momentum tahun baru 2025, mari kita perkuat spirit menjaga ekologi baru. 

Kita tingkatkan gerakan dan edukasi ekologis agar bisa mengguggah kesadaran kita sebagai generasi penerus untuk memperjuangkan politik lingkungan hijau berkesinambungan. 

Kita ciptakan legasi lingkungan hijau untuk kelangsungan planet bumi yang kita dedikasikan untuk generasi kini dan mendatang. Semoga! (*)


*) Surokim As.adalah dosen serta peneliti media dan politik Universitas Trunojoyo Madura (UTM) dan warek 3 Bidang Kemahasiswaan, Alumni, dan Kerja Sama UTM.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: