Sidang Isbat Lebaran 2025 Digelar Besok, 1 Syawal Diprediksi Jatuh Serentak!

Sidang Isbat Lebaran/Idul Fitri 2025, lengkap dengan 125 titik pemantauan hilal di Indonesia.--Jakarta Islamic Centre
“Kalau tidak ada satu pun yang menemukan hilal pada saat itu, maka kita istikmal dijadikan 30 hari puasa. Tapi kalau ada yang menemukan satu saja titik hilal, lalu disumpah oleh hakim agama, maka puasa kita jadi 29 hari,” jelas Nasaruddin.
BACA JUGA:Pelabuhan Ciwandan Dipadati Pemudik, Menhub Pastikan Arus Kendaraan Tetap Lancar
Kemenag akan menerapkan metode hisab dan rukyat dalam penentuan awal Syawal, sebagaimana diatur dalam Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) No. 2 Tahun 2024 tentang Penetapan Awal Ramadan, Syawal, dan Dzulhijah.
Secara perhitungan astronomi (hisab), ijtimak atau konjungsi diperkirakan akan terjadi pada 29 Maret 2025 pukul 17.57.58 WIB.
Berdasarkan data tersebut, posisi hilal diperkirakan masih sulit terlihat karena berada di bawah kriteria visibilitas.
BACA JUGA:Kemenag Gelar Sidang Isbat Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah Tanggal 29 Maret 2025
“Kemungkinannya, kita akan kompak lagi dalam merayakan Idul Fitri,” tambah Nasaruddin.
Dengan kondisi ini, besar kemungkinan Idulfitri 1446 H akan jatuh serentak pada Senin, 31 Maret 2025.
Masyarakat diimbau untuk menunggu hasil resmi Sidang Isbat yang akan diumumkan pada 29 Maret 2025.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: