Tren Aesthetic: Kenali Coquette, Clean Girl, hingga Vanilla Girl

Tren aesthetic mendefinisikan identitas digital; bukan hanya gaya, tapi refleksi harapan dan kebutuhan akan penerimaan di era media sosial. --Pinterest
HARIAN DISWAY - Di tengah arus informasi yang begitu deras, orang-orang mulai menyusun ulang cara mereka menyampaikan identitas diri. Kini, bukan hanya melalui kata, tapi lewat visual yang terkurasi rapi.
Tren aesthetic seperti coquette, clean girl, hingga vanilla girl menjadi gaya hidup digital yang mencerminkan versi ‘ideal’ seseorang di dunia maya. Tapi mengapa tren ini bisa begitu menjamur dan digandrungi banyak kalangan?
Aesthetic bukan lagi sekadar urusan selera. Ia telah menjelma menjadi cara berkomunikasi. Unggahan foto dengan filter lembut, makeup yang tampak effortless, outfit pastel, serta nuansa ruangan yang serasi, semuanya menyatu dalam narasi visual yang ingin dibentuk.
BACA JUGA: Intip Gaya Berpakaian Khas Menteri Luar Negeri Retno Marsudi yang Sederhana tapi Menarik
Dari TikTok ke Instagram, estetika ini merajai algoritma dan melahirkan standar baru dalam berpenampilan. Salah satu alasan tren ini berkembang pesat adalah karena keterhubungan antara media sosial dan psikologi visual.
Manusia secara alami tertarik pada keteraturan dan harmoni visual. Aesthetic yang tenang dan rapi memberikan kesan kehidupan yang stabil, bersih, dan ‘aman secara emosional’, ilusi yang sering kali dicari banyak orang di era penuh ketidakpastian ini.
Fenomena clean girl aesthetic, misalnya, menampilkan gaya hidup yang terlihat sederhana tapi berkelas: kulit bercahaya, rambut disisir rapi ke belakang, dan pakaian minimalis bernuansa netral.
BACA JUGA: 4 Bahan Kain Baju Penyebab Bau Badan, Tak Mampu Serap Keringat
Di balik tampilannya yang tampak effortless, estetika ini sebenarnya memerlukan waktu, biaya, dan kurasi yang tidak sedikit. Sama halnya dengan coquette, ada gaya feminin yang menggabungkan nuansa vintage, renda, dan sentuhan romantik ala era 50an.
Gaya ini menuntut konsistensi dalam penyusunan visual. Menurut laporan Pinterest Predicts 2024, pencarian untuk istilah seperti "coquette aesthetic" meningkat drastis hingga 10 ribu persen dalam setahun terakhir.
Aesthetic sering kali tidak lepas dari bias kelas dan warna kulit. Gaya clean girl, misalnya, cenderung digambarkan dengan standar kecantikan Barat, kulit cerah, alis tegas, bibir glossy. --Pinterest
Tren ini menunjukkan bahwa banyak orang tertarik mengekspresikan diri melalui gaya visual tertentu yang dianggap mewakili identitas atau suasana hati mereka.
BACA JUGA: Tip Menghilangkan Noda di Baju dengan Memakai Bahan yang Ada di Rumah
Selain itu, estetika seperti “vanilla girl” dan “clean aesthetic” juga terus populer di berbagai platform media sosial. Gaya-gaya ini cenderung mencerminkan kesan sederhana, lembut, dan terkontrol secara visual.
Namun, tren-tren visual seperti clean aesthetic dan coquette asthetic juga memunculkan pertanyaan tentang otentisitas dan tekanan sosial. Apakah semua orang benar-benar menikmati prosesnya atau hanya merasa perlu mengikuti agar tetap relevan di dunia digital?
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: