Nomophobia: Fenomena Kecemasan Tanpa Ponsel di Zaman Modern

HARIAN DISWAY - Nomophobia adalah istilah yang mulai sering terdengar di era modern ini, yang menggambarkan ketakutan seseorang ketika tidak bisa terhubung dengan ponsel mereka.

Fenomena ini tidak hanya sekadar kecanduan biasa, melainkan sebuah kecemasan yang cukup serius bagi banyak orang. Dengan ponsel menjadi kebutuhan utama, kehilangan akses padanya terasa seperti kehilangan jati diri dan keamanan.

Perkembangan teknologi membuat ponsel menjadi alat utama dalam kehidupan sehari-hari, dari komunikasi, hiburan, hingga pekerjaan. Ketergantungan ini perlahan membentuk kebiasaan yang sulit dihilangkan.

BACA JUGA: Menyelami Quarter-Life Crisis: Antara Kecemasan dan Pencarian Jati Diri

Bahkan ketika tidak sedang menggunakan perangkat tersebut. Orang-orang yang mengalami nomophobia cenderung merasa gelisah dan panik saat ponsel hilang, baterai habis, atau sinyal tidak ada.

Secara psikologis, nomophobia menyerupai gangguan kecemasan yang berakar dari ketidakmampuan menghadapi ketidakpastian tanpa ponsel. Saat tidak ada ponsel, seseorang bisa merasa terisolasi dari dunia, kehilangan kontrol, dan bahkan takut ketinggalan informasi penting.

Perasaan ini tidak boleh dianggap sepele karena bisa mengganggu aktivitas dan produktivitas sehari-hari. Gejala nomophobia beragam, mulai dari perasaan panik, gelisah, jantung berdebar, hingga sulit berkonsentrasi tanpa ponsel di dekatnya.

BACA JUGA: Doomscrolling: Maraknya Informasi Negatif di Media Sosial, Picu Gangguan Mental

Letakkan ponsel Anda di saat Anda tidak menggunakannya untuk keperluan yang penting.-Fotostorm-iStock

Banyak orang yang tanpa sadar selalu mengecek layar ponsel meskipun tidak ada notifikasi baru. Kebiasaan ini menandakan ketergantungan yang berpotensi mempengaruhi kesehatan mental dan fisik secara keseluruhan.

Selain gejala fisik, nomophobia juga berdampak pada interaksi sosial. Orang yang terlalu tergantung pada ponsel cenderung mengabaikan komunikasi tatap muka dan suasana sekitar.

Hal ini dapat menimbulkan jarak emosional dengan keluarga dan teman, memperburuk rasa kesepian yang sebenarnya ingin dihindari dengan ponsel tersebut.

BACA JUGA: Kenapa Banyak Orang Balik Pakai HP Jadul Buat Detoks Digital?

Mengatasi nomophobia bukan perkara mudah, tetapi sangat mungkin dilakukan dengan kesadaran dan usaha sadar. Salah satu cara efektif adalah dengan melakukan detoks digital, yaitu mengurangi penggunaan ponsel secara bertahap dan menetapkan waktu tanpa perangkat.

Sumber: