Kenali 13 Jenis Soto Khas dari Berbagai Daerah di Indonesia

HARIAN DISWAY - Siapa yang bisa menolak kelezatan semangkuk soto hangat dengan kuah kaya rempah dan isian yang menggoda?

Soto bukan sekadar makanan berkuah, tapi juga bagian dari identitas kuliner Indonesia yang sangat beragam. Menariknya, hampir setiap daerah punya versi soto-nya sendiri dengan cita rasa, isian, dan cara penyajian yang khas.

Berikut deretan soto khas dari berbagai daerah di Indonesia.

BACA JUGA: 5 Fakta tentang Soto di Indonesia

1. Soto Lamongan (Jawa Timur)

Soto Lamongan jadi salah satu soto paling terkenal di Indonesia. Kuahnya berwarna kuning cerah karena menggunakan kunyit sebagai bumbu utama, diperkaya dengan rempah seperti lengkuas, serai, kemiri, dan daun jeruk. 

Yang membedakannya adalah koya, taburan bubuk dari kerupuk udang dan bawang putih goreng, yang membuat rasanya makin gurih dan nendang. Biasanya disajikan dengan ayam suwir, telur rebus, soun, kol, dan nasi putih.

2. Soto Betawi (Jakarta)

Berbeda dari kebanyakan soto, Soto Betawi punya kuah yang creamy karena menggunakan santan, atau kadang campuran santan dan susu.

BACA JUGA: Daftar 10 Makanan dan Tradisi Kuliner Warisan Budaya Takbenda UNESCO

Isinya daging sapi, paru, bahkan jeroan seperti babat dan usus. Rasanya gurih, lembut, dan aromanya kuat. Tambahan emping dan sambal cabai rawit membuat rasanya makin nikmat.

3. Coto Makassar (Sulawesi Selatan)

Rasa kacang yang kaya rempah membuat soto Makassar ini beda dari yang lain.--Pinterest

Coto Makassar punya kuah kental berwarna cokelat, karena memakai kacang tanah yang dihaluskan dan dicampur ke dalam bumbu rempah. Isinya terdiri dari jeroan dan daging sapi yang direbus lama hingga empuk.

Biasanya disajikan dengan burasa atau ketupat khas Sulawesi. Coto ini kaya rasa dan cocok bagi Anda yang suka soto berbumbu kuat.

BACA JUGA: 5 Alasan Mengapa Makanan Menyatukan Semua Orang

4. Soto Padang (Sumatera Barat)

Kuahnya bening dan segar, dengan isian daging sapi yang digoreng kering, bihun, dan perkedel kentang. Tambahan bawang goreng dan daun seledri membuatnya makin harum. Rasanya cenderung gurih dan sedikit asam, khas kuliner Minang.

5. Soto Kudus (Jawa Tengah)

Sumber: