Penyebab Real Madrid Kalah 0-4 dari PSG, Xabi Alonso Mengaku Salah

Penyebab Real Madrid Kalah 0-4 dari PSG, Xabi Alonso Mengaku Salah

Penyebab Real Madrid kalah 0-4 dari PSG, Xabi Alonso mengaku salah. Foto: Xabi saat mendampingi timnya melawan PSG.-Juan Mabromata-AFP

HARIAN DISWAY - Real Madrid menderita kekalahan perdana (dan sangat telak) di bawah kepelatihan Xabi Alonso. Mereka tumbang 0-4 di tangan Paris Saint-Germain (PSG) dalam semifinal Piala Dunia Antarklub 2025.

Dalam pertandingan di MetfLife Stadium, East Rutherford, New Jersey, Kamis, 10 Juli 2025, klub berjuluk Los Blancos itu dibabat habis oleh sang juara Liga Champions.

Dua gol Fabian Ruiz, plus gol Ousmane Dembele dan Goncalo Ramos, sukses menjadi wake-up call. Bahkan skuad Los Blancos yang ditangani Xabi masih jauh dari sempurna. Banyak sekali yang harus diperbaiki.

Blunder Pertahanan

Menanggapi kekalahan tersebut, Xabi Alonso, yang menggantikan Carlo Ancelotti pada akhir Mei lalu, menyesali awal laga yang hancur lebur. Mereka tertinggal dua gol dalam 9 menit, gara-gara blunder defensif dari Raul Asencio dan Antonio Rudiger.

BACA JUGA:Akhir Pahit Luka Modric di Real Madrid, Alonso: Legenda Tak Akan Diingat dari Laga Ini!

BACA JUGA:Rating Pemain Real Madrid Pasca Digasak PSG 0-4, yang Bagus Cuma Courtois


Edan! PSG bantai Real Madrid 4-0, jumpa Chelsea di final Piala Dunia Antarklub. Foto: Goncalo Ramos melengkapi kemenangan PSG 4-0.-David Ramos-AFP

Kesalahan dua bek tengah itu masing-masing dimanfaatkan oleh Fabian Ruiz dan Ousmane Dembele. Alonso terpaksa menduetkan keduanya lantaran Dean Huijsen kena kartu merah. Sedangkan Trent Alexander-Arnold mendadak cedera.

"Awal pertandingan sangat menentukan arah laga ini, dan kami sudah tertinggal jauh di menit ke-10," keluh Xabi Alonso di konferensi pers usai laga.

"PSG adalah proyek yang dibangun selama dua tahun dan sudah jadi. Sementara kami baru mulai," ia berkata. "Ini memberiku pelajaran tentang apa saja yang harus kami kerjakan musim ini, meskipun ini jelas sangat menyakitkan," tambahnya.

Alonso mengakui, dua gol cepat PSG terlalu sulit untuk diatasi. Apalagi, PSG adalah tim dengan level luar biasa bagus. Dengan para penyerang tajam, gelandang agresif, dan bek sayap yang dua-duanya doyan mencetak gol.

BACA JUGA:Edan! PSG Bantai Real Madrid 4-0, Brace Fabian Ruiz Bawa Les Parisiens ke Final

BACA JUGA:Prediksi Skor PSG vs Real Madrid, Lini Belakang Les Parisiens Keropos!

Di sisi lain, ia terlalu bereksperimen dengan area pertahanan. Absennya Huijsen dan Trent tidak bisa diantisipasi. Malah ia menyontek taktik Carlo Ancelotti, menarik Fede Valverde ke belakang, untuk dijadikan bek kanan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: berbagai sumber