Gerakan Zero Drunk Driving Tanpa Hasil, Kecelakaan Tetap Terjadi

Proses evakuasi jenazah laka lantas kebakaran mobil di Jalan Manyar Kertoarjo, Surabaya, Rabu, 15 Oktober 2025-Dok. Command Center 112 Surabaya-
SURABAYA – Kecelakaan maut yang menewaskan dua orang di depan Kantor Samsat Manyar, Rabu 15 Oktober 2025 dini hari, kembali membuka pertanyaan soal efektivitas gerakan Zero Drunk Driving di Surabaya.
Padahal, program yang diinisiasi Satlantas Polrestabes Surabaya itu sempat digadang-gadang mampu menekan angka kecelakaan akibat pengaruh alkohol.
Mobil Honda Jazz putih bernopol L 1361 CBD itu menabrak tiga pohon sebelum terbakar hebat.
BACA JUGA:Mobil Honda Jazz Terbakar di Manyar Kertoarjo, Dua Tewas dan Satu Luka Serius
BACA JUGA:Kecelakaan Beruntun Gegara Sapi Menyeberang, Mobil dan Truk Ringsek
Mobil Honda Jazz yang terbakar di Jalan Manyar Kertoarjo, Surabaya-Dok. Command Center 112 Surabaya-
Dua orang tewas di lokasi, sementara satu korban lainnya mengalami luka bakar parah dan kini dirawat di RSUD dr. Soetomo.
Berdasarkan hasil penyelidikan awal, pengemudi diduga kehilangan konsentrasi karena pengaruh alkohol.
Menanggapi insiden tersebut, Kasatlantas Polrestabes Surabaya AKBP Galih Bayu Raditya menegaskan pihaknya akan melakukan evaluasi menyeluruh terhadap pelaksanaan gerakan Zero Drunk Driving.
Ia mengakui bahwa penegakan hukum terhadap pengemudi dalam pengaruh alkohol perlu diperkuat kembali.
“Untuk ke depan, penindakan dengan sasaran khusus akan kita tingkatkan kembali. Terutama yang berhubungan dengan pengaruh alkohol saat berkendara,” tegasnya.
Program Zero Drunk Driving pertama kali digencarkan pada awal 2025. Polisi menggunakan alat breathalyzer untuk mendeteksi kadar alkohol pengemudi di sejumlah titik rawan, terutama kawasan hiburan malam dan jalur padat lalu lintas malam hari.
Hasilnya, angka kecelakaan sempat turun drastis dalam beberapa bulan pertama. Namun, belakangan intensitas operasi tersebut disebut mulai menurun.
Galih tidak menampik hal itu. Ia menyebut pihaknya akan kembali memperluas jangkauan operasi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: