Puluhan Ribu Orang Ikut Aksi Bela Palestina di Surabaya

Minggu 02-02-2025,19:17 WIB
Reporter : Dzulfikar Sirajuddin Fawwaz*
Editor : Mohamad Nur Khotib

SURABAYA, Harian Disway - Aliansi Muslim Bela Palestina mengadakan aksi damai dalam rangka menuntut kemerdekaan Palestina dan mengutuk keras genosida oleh Zionis Yahudi di depan Gedung Negara Grahadi, Minggu, 2 Februari 2025.

Aksi yang mengusung tema Memperingati Isra Mi'raj Aksi Bela Palestina itu diikuti puluhan ribu orang dari berbagai daerah di Jawa Timur. Seperti Surabaya, Malang, Sidoarjo, Madura, Probolinggo, Jember, Tulungagung, Lamongan, dan lain-lain.

Tak hanya bersuara dalam orasi, massa aksi juga melakukan long march yang bermula dari Jalan Panglima Sudirman, lalu melintasi Jalan Basuki Rahmat, dan berakhir di Jalan Gubernur Suryo atau Taman Apsari Surabaya. 

Massa aksi mulai memenuhi seluruh Jalan Gubernur Suryo pukul 06.00 - 09.00 WIB. Sebelum kemudian menutup separuh jalan protokol.

BACA JUGA:Aksi Solidaritas Palestina, Baznas Jombang Kumpulkan Donasi Ratusan Juta

BACA JUGA:Forkopimda Jatim Berangkatkan Bantuan Untuk Warga Palestina

Terlihat sebagian besar peserta aksi serempak mengenakan pakaian putih-putih dan atribut bendera hitam putih bertulisan lafadz arab La Ilaha Illallah Muhammadur Rasulullah. Spanduk dan poster turut melengkapi di sekeliling peserta.

Humas Aliansi Muslim Bela Palestina Rizqi Nafis menyatakan, aksi tersebut merupakan bentuk kepedulian umat islam khususnya di Surabaya dalam mendukung kemerdekaan Palestina.

Orasi yang awalnya digaungkan di panggung utama depan Gedung Grahadi kemudian bergeser ke truk-truk komando saat long march dilakukan.

Selain itu, ada juga pementasan teatrikal yang menggambarkan kondisi umat islam palestina.  

“Pada hari ini umat Islam dipandang lemah karena tidak punya kepemimpinan, kita harus bangkit, kita ambil lagi hak kita, Palestina bukan tentang negara, bukan hanya sekedar tanah, tapi simbol kehormatan Islam, ini adalah panggilan kita untuk bersatu” kata salah satu orator  

Fajar Kurniawan, selaku orator utama aksi itu, mengemukakan pendapatnya terkait kondisi politik Palestina yang hingga kini belum menemukan titik terang. 

BACA JUGA:Relawan Risma-Gus Hans Bagikan Mawar Putih di Depan Grahadi

BACA JUGA:Tolak RUU Penyiaran, Puluhan Jurnalis Surabaya Gelar Aksi di Depan Gedung Grahadi

Ia menilai, gencatan senjata antara Hamas dan Zionis Yahudi pada periode 19 Januari 2025 hingga April 2025 bukanlah solusi konkret.

Kategori :