JEMBATAN Teupin Mane di Kecamatan Bireuen, Kabupaten Bireuen, Provinsi Aceh berhasil tersambung dengan bentangan darurat (bailey) pada Senin, 15 Desember 2025.
Jembatan ini merupakan jalur vital yang menghubungkan Bireuen dengan Kabupaten Bener Meriah dan Aceh Tengah. Dua kabupaten yang masih terisolir karena putusnya akses darat.
Prajurit TNI dan para pekerja dari Kementerian PU dan Dinas PU setempat bekerja keras selama dua pekan untuk memasang jembatan bailey.
"Pada hari ini, jembatan di Teupin Mane sudah bisa dilewati oleh masyarakat untuk aktivitas ekonomi dan juga kebutuhan lainnya,” kata Panglima Komando Daerah Militer Iskandar Muda (Pangdam IM), Mayjen TNI Joko Hadi Susilo di lokasi, Senin.
“Ke depan, kita berharap di titik-titik jembatan yang lainnya juga bisa digunakan dan dimanfaatkan oleh masyarakat," katanya.
BACA JUGA:Bahlil: Listrik di Aceh Pulih 60 Megawatt, Besok Atau Lusa Jaringan Tersambung Semua
Joko mengungkapkan, TNI dibantu oleh berbagai pihak masih terus berusaha membuka akses jalan dan jembatan agar masyarakat dapat segera pulih dan beraktivitas normal.
Joko menyebut, masih ada beberapa titik jembatan lagi yang harus diperbaiki agar Kabupaten Bireuen dan Bener Meriah dapat terhubung sepenuhnya.
"Di 40 kilometer berikutnya nanti ada Jembatan Alue Kulus dan ada 5 titik jembatan lainnya, kita berharap arus dari Bireuen sampai dengan Bener Meriah ini bisa terhubung secepatnya," Joko menjelaskan.
Jembatan Teupin Mane di Bireuen, Aceh disambungkan oleh bentang darurat bailey-Setpres-
Terdapat 35 jembatan yang rusak atau putus akibat banjir di Aceh, Sumut, dan Sumbar, "Sampai saat ini, kita sudah menyelesaikan delapan titik, salah satunya adalah Jembatan Teupin Mane ini," paparnya.
Selain di Aceh, jembatan bailey di Desa Garoga, Kecamatan Batang Toru telah berhasil terpasang. Jembatan ini menghubungkan Tapanuli Tengah dan Selatan, hancur saat banjir bandang akhir November lalu.
Jembatan bailey ini juga dibangun oleh prajurit Yon Zipur TNI dibantu masyarakat. Per hari Senin, jembatan sudah bisa dilalui oleh kendaraan roda dua dan roda empat. Meski demikian, akses untuk kendaraan roda empat menuju Desa Garoga dari arah Tapanuli Tengah hanya bisa menjangkau sampai titik sungai baru yang dihasilkan oleh banjir bandang. Perjalanan masyarakat menuju Batang Toru masih perlu dilanjutkan dengan berjalan kaki menyeberangi sungai baru tersebut.
Proses peletakan dan perakitan bentang bailey di Jembatan Teupin Mane-BNPB-
BACA JUGA:Jembatan Bailey Teupin Mane Tersambung, Akses Bireuen-Aceh Tengah Pulih