Cemas Kondisi Keamanan di Israel, Negara-Negara Mulai Evakuasi Warganya, Berikut Daftar Negara-Negara Tersebut
Para pengungsi warga negara asing memenuhi bandara untuk dievakuasi di tengah sengitnya konflik Israel-Hamas.--
Mencuatnya konflik Israel-Hamas membuat negara berbondong-bondong mengevakuasi warganya.-AFP-
Amerika Serikat
Mulai hari Jumat, 13 Oktober 2023, Departemen Luar Negeri AS akan menawarkan penerbangan carter untuk membantu warga Amerika meninggalkan Israel. Presiden Joe Biden menegaskan, pemerintah akan terus mencari 14 orang AS yang hilang setelah serangan Hamas ke Israel.
“Kita tidak akan berhenti sampai kita membawa mereka pulang," terangnya.
Mexico
Penerbangan terbaru yang membawa pulang warga Meksiko dari Israel mendarat pada hari Kamis, 12 Oktober 2023. Sebelumnya, diketahui Meksiko telah mengirimkan dua pesawat militer untuk membawa 287 warga mereka dari Israel dan wilayah Palestina. Menurut keterangan Presiden Andres Manuel Lopez Obrador, sekitar 5.000 orang Meksiko tinggal di Israel. 300 orang meminta bantuan untuk meninggalkan Israel. Sedangkan dua di Jalur Gaza dan 35 di Tepi Barat.
Thailand
Berdasarkan keterangan Perdana Menteri Srettha Thavisin di media sosial, Thailand akan menerbangkan warga negaranya dari Tel Aviv menuju Bangkok pada Senin, 9 Oktober 2023. Dilaporkan kembali, sebanyak 15 warga Negeri Gajah Putih tersebut telah tiba di Bandara Internasional Suvarnabhumi, Bangkok.
Hungaria
Tercatat sebanyak 220 warga Hungaria di Israel yang telah mendaftar untuk mendapatkan bantuan konsuler. Pemerintah secara resmi merencanakan beberapa operasi evakuasi bagi warganya
"Kami berupaya memastikan kepulangan yang aman bagi semua orang. Beberapa operasi evakuasi sedang direncanakan di berbagai rute," ungkap Menteri Luar Negeri Hongaria Peter Szijjártó.
Namun, pemerintah Hungaria menyembunyikan rincian evakuasi kepada publik dengan alasan keamanan.
BACA JUGA:Akibat Konflik Israel Vs Hamas, Rusia dan Arab Saudi Bahas Harga Minyak yang Berpotensi Kena Imbas
Portugis
Berdasar keterangan Kementerian Luar Negeri Portugis, pemerintah telah melakukan misi penyelamatan bagi warga negaranya di Israel. Total terdapat 22 orang yang berhasil mendarat di Lisbon. Delapan warga negara portugis, sementara 14 sisanya warga negara asing yang ingin meninggalkan Israel.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: news agency