Inovasi Buih Jadi Permadani Antarkan Kota Pasuruan Meraih Penghargaan Top Kovablik Jatim

Inovasi Buih Jadi Permadani Antarkan Kota Pasuruan Meraih Penghargaan Top Kovablik Jatim

Asisten Administrasi Umum Setda Kota Pasuruan Yudi Andi Prasetya bersama Kepala Bagian Organisasi Kota Pasuruan -Istimewa-

PASURUAN, HARIAN DISWAY - Pemerintah Kota Pasuruan meraih penghargaan Top Inovasi Terpuji dalam Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (Kovablik) Tahun 2023 kategori umum. Inovasi yang mengantarkan Pemkot Pasuruan meraih penghargaan tersebut adalah Buih Jadi Permadani atau Ibu Hamil Jalani Persalinan Aman Dapat Foto Bayi dan Akta Kelahiran. Inovasi yang digagas Puskesmas Karangketug itu sebelumnya menjadi pemenang dalam Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (Kolabik) Kota Pasuruan Tahun 2022.

Penghargaan diserahterimakan dari Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elistianto Dardak didampingi Deputi Bidang Pelayanan Publik Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Diah Natalisa kepada Asisten Administrasi Umum Setda Kota Pasuruan Yudi Andi Prasetya.

BACA JUGA: Wawali Pasuruan Ajak Masyarakat Manfaatkan Pekarangan untuk Bertani

Apresiasi diberikan dalam agenda pembukaan Pameran Inovasi Pelayanan Publik dan Jatim Bureaucracy Fest 2023 serta Penganugerahan Penghargaan Top Inovasi Terpuji Kovablik, Reformasi Birokrasi, SAKIP, Layak Berpredikat WBK, dan Budaya Kerja CETTAR yang digelar di halaman Jatim Park 3 Kota Batu pada Kamis, 23 November 2023. 

Di panggung yang sama, penghargaan juga diberikan kepada 29 inovator lainnya. Di antaranya, RSUD dr Soedono Provinsi Jawa Timur denagn produk inovasi SIAP OKE (Sistem Antrean dan Penjadwalan Operasi Elektif), Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Jawa Timur dengan produk inovasi SIBANG KODIR (Aplikasi Pengembangan Kompetensi Mandiri ASN), dan UPT Balai Latihan Kerja Pasuruan, Dinas Tenaga Kerja, dan Transmigrasi Provinsi Jawa Timur dengan produk inovasi SIDESI (Sistem Informasi Sadar Pelatihan Terintegrasi). 

BACA JUGA: Sosialisasi Gempur Rokok Ilegal di Kota Pasuruan Diisi Perlombaan Antarinstansi

Diwartakan sebelumnya, dalam tahapan presentasi dan wawancara Kovablik Jawa Timur Tahun 2023 yang dilaksanakan secara daring pada 11 Oktober 2023, Wakil Wali Kota Pasuruan Adi Wibowo mempresentasikan latar belakang inovasi Buih Jadi Permadani digagas oleh Puskesmas Karangketug.

Masih banyaknya masyarakat yang enggan menjalani persalinan di puskesmas menjadi PR besar. Untuk menarik minat masyarakat supaya tidak lagi takut melahirkan di puskesmas, dibuatlah inovasi tersebut. Walhasil, dalam kurun waktu cepat, terjadi kenaikan jumlah pasien yang melakukan persalinan di Puskesmas Karangketug. 

BACA JUGA: Komite Ekonomi Kreatif Dikukuhkan, Gus Ipul Berharap Kota Pasuruan Menjadi Kota Kreatif

Berbagai foto bayi dengan pose menggemaskan diberikan gratis kepada para orang tua bayi. Tidak itu saja, Puskemas Karangketug melengkapinya dengan pembuatan akta lahir langsung jadi sehingga memudahkan masyarakat tidak perlu wara-wiri mengurus dokumen kependudukan bagi bayi mereka.

"Inovasi pelayanan publik Buih Jadi Permadani ini sukses mendongkrak masyarakat untuk melakukan persalinan di puskesmas. Masyarakat juga mendapatkan dua bonus, yakni foto anak mereka dan akta kelahiran, sehingga orang tuanya tidak perlu lagi mengurus ke dispendukcapil karena puskesmas sudah bekerja sama dengan dispendukcapil," ungkap Mas Adi.

BACA JUGA: Usai Payung Madinah, Gus Ipul Hadirkan Replika Kakbah di Pasuruan

BACA JUGA: Rangkaian Hari Kesehatan Nasional (HKN) di Kota Pasuruan: Masyarakat Kota Pasuruan Nikmati Pelayanan Kesehatan Gratis

Diraihnya penghargaan atas inovasi Buih Jadi Permadani itu diharapkan menjadi pemacu semangat perangkat daerah lainnya untuk menciptakan inovasi pelayanan publik yang membawa manfaat dan berdampak. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: