5 Kemungkinan Penyebab Pemain Bola Tersambar Petir, Bukan Karena Pakai Pul Besi
5 PENYEBAB pemain bola tersambar petir, bukan karena pakai pul besi. Foto: pemain Everton berlatih di bawah langit berpetir di kawasan Aspen, Juli 2023.-Twitter Everton-
BACA JUGA:Gunung Merapi Erupsi, Hujan Abu Guyur Klaten hingga Boyolali
BACA JUGA:Musim Hujan Terserang Flu? 10 Makanan dan Minuman Ini Cocok Menemanimu
2. Sambaran Efek Samping
5 PENYEBAB pemain bola tersambar petir, bukan karena pakai pul besi.-Weather.Gov-
Kilatan sampingan (disebut juga percikan sampingan) terjadi ketika petir menyambar benda yang lebih tinggi di dekat korban. Sehingga sebagian arus melonjak dari benda yang lebih tinggi itu ke korban. Hal ini, misalnya, terjadi saat korban berteduh di bawah pohon.
Orang tersebut bertindak sebagai "arus pendek" bagi sebagian daya listrik yang dilepaskan oleh petir. Kilatan efek samping bisa terjadi ketika korban berada dalam jarak 50 cm sampai 1 meter dari benda yang disambar. Maka, sejak kecil kita diberi tahu untuk tidak berteduh di bawah pohon saat ada hujan lebat disertai petir.
3. Arus Tanah
5 PENYEBAB pemain bola tersambar petir, bukan karena pakai pul besi.-Weather.Gov-
Ketika petir menyambar pohon atau benda lain yang tinggi, sebagian besar energinya bergerak ke dalam dan permukaan tanah. Ini dikenal sebagai arus tanah. Siapapun yang berada di luar dekat sambaran petir berpotensi menjadi korban arus tanah.
BACA JUGA:Simak! Ini Tujuh Cara Cegah Flu di Musim Penghujan
Arus tanah juga dapat mengalir di lantai garasi yang dipenuhi bahan-bahan penghantar listrik. Misalnya alumunium, seng, tembaga, dan besi.
Karena sebaran arus tanah cukup luas, ia lebih banyak menyebabkan kematian dan cedera. Arus tanah juga membunuh banyak hewan ternak.
Biasanya, petir memasuki tubuh pada titik kontak yang paling dekat dengan sambaran petir. Lalu menjalar melalui sistem kardiovaskular dan/atau saraf. Dan keluar dari tubuh pada titik kontak yang terjauh dari petir.
Semakin besar jarak antar titik kontak, semakin besar pula potensi kematian atau cedera serius. Itulah kenapa sapi dan kerbau (yang ukurannya memang besar) lebih sering mati akibat petir yang menyambar peternakan.
BACA JUGA:Aman dan Seru, Ini 5 Tips Traveling Saat Musim Hujan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: weather.gov