Mahasiswa Unair Bagikan Suka Duka Menempuh PPDS: Bekerja 12 Jam Sehari Untuk Keselamatan Pasien

Mahasiswa Unair Bagikan Suka Duka Menempuh PPDS: Bekerja 12 Jam Sehari Untuk Keselamatan Pasien

Ilustrasi: Mahasiswa PPDS memiliki tugas penting untuk turut serta memastikan keselamatan pasien. Selain tugas, mereka juga masih dibebani kewajiban belajar-freepik-

“Aktivitas selama jam kerja itu kita nggak ada yang duduk diem, selalu ada yang dikerjakan dan terkait sama keselamatan pasien,” ujar RA.

BACA JUGA:Ribuan Calon Dokter Spesialis Alami Depresi, Begini Tanggapan Ahli

Sebagai PPDS Anestesi di RSUD R. T. Notopuro Sidoarjo kegiatan sehari-hari RA berkaitan dengan ruang operasi dan keadaan darurat. 

Dokter anestesi bertanggung jawab dalam mengecek keadaan vital pasien saat operasi berlangsung dan saat pascaoperasi.

Menurut RA, selama melakukan PPDS, ia tidak hanya lelah fisik tetapi juga terdapat tekanan mental karena berhadapan langsung dengan kondisi pasien.

Apalagi jika kondisi pasien gawat, sebagai dokter tentu jadi memiliki rasa bertanggung jawab atas kesembuhan seorang pasien tersebut. 

BACA JUGA:Tanggapi Isu Calon Dokter Spesialis Depresi, IDI Komentar soal Gaji

“Kadang ada beban mental juga untuk PPDS anestesi yang menangani pasien yang semi-semi gawat di ruang ICU atau IGD karena kita memiliki tekanan untuk menolong orang itu yang terkadang kasusnya memang sulit,” ungkapnya.

Namun, walaupun merasa kesulitan dan capek, RA akan kembali semangat ketika berhasil menyelamatkan pasien karena hal tersebut merupakan passion yang ia miliki.

RA juga berbagi cara untuk healing versinya adalah dengan melakukan me time sejenak dan jauh dari pekerjaan untuk sekedar menenangkan diri agar terhindar dari depresi.(*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: