Merasa Kulit Lebih Putih saat Merantau, Kusam saat Pulang Kampung? Begini Penjelasannya
Kulit jadi lebih putih dan cerah saat sedang merantau di kota besar? Ternyata ada beberapa faktor geografis yang saling berhubungan dan berdampak pada kulit Anda. --freepik
SURABAYA, HARIAN DISWAY - Bagi para perantau, pulang kampung seperti waktu yang ditunggu-tunggu karena berkumpul dengan keluarga tersayang. Tapi biasanya, banyak orang merasa justru kulitnya lebih kusam saat berada di kampung. Apakah itu mitos atau fakta?
Sebenarnya kondisi ini ada beberapa hal yang mendasarinya dan saling berhubungan. Saat pulang kampung, Anda mungkin menghadapi perubahan iklim atau cuaca. Perubahan suhu, kelembapan, dan tingkat polusi udara bisa memengaruhi kondisi kulit.
Jika kelembapan udara lebih rendah, kulit bisa menjadi lebih kering dan kusam. Sebaliknya, jika udara lebih lembap, kulit bisa menjadi lebih berminyak dan juga terlihat kusam.
Tapi kondisi tersebut berbalik saat Anda kembali ke kota besar. Di lingkungan perkotaan, paparan sinar matahari seringkali terbatas oleh gedung-gedung yang tinggi. Disaring oleh polusi atau asap, debu dan juga awan.
Karena kondisi itulah, paparan sinar matahari jadi berkurang. Sinar UV A dan UV B tidak langsung terkena kulit karena terdapat pembatas yang menghambat matahari langsung dan dapat mengakibatkan kulit lebih putih karena produksi melanin yang lebih sedikit.
Tak hanya itu, tinggal di lingkungan perkotaan seringkali berdampak pada perubahan gaya hidup. Termasuk aktivitas di luar ruangan yang berkurang. Orang lebih banyak di dalam ruangan atau di dalam rumah dan jarang melakukan aktivitas di luar.
Kurangnya paparan sinar matahari dari aktivitas luar ruangan ini, membuat kulit terlihat lebih cerah dan putih karena kurangnya produksi melanin. Mudahnya akses perawatan untuk kulit di perkotaan juga bisa jadi faktor kenapa kulit Anda lebih cerah.
Mungkin juga akan meningkatkan dalam perawatan kulit atau penggunaan produk-produk pemutih kulit oleh orang-orang yang tinggal di lingkungan perkotaan. Hal ini dapat mempengaruhi warna kulit dan membuatnya terlihat lebih putih.
Ketika merantau, terutama di kota atau tempat dengan tingkat kesadaran kesehatan kulit yang lebih tinggi, seseorang mungkin lebih rajin menggunakan tabir surya untuk melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar UV.
Penggunaan tabir surya dapat mengurangi penggelapan kulit akibat sinar matahari. Perubahan warna kulit ini bisa disebabkan oleh berbagai faktor yang kompleks, dan seringkali hasil dari kombinasi beberapa faktor di atas.
Jika Anda ingin memastikan kulit tetap sehat dan cerah, penting untuk menjaga kebiasaan hidup yang sehat, menggunakan perlindungan matahari yang tepat, dan menjalani rutinitas perawatan kulit yang konsisten. (Meila Rizqya PY)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
- Share:
