Alvaro Morata Menjadi Harapan Baru Lini Depan AC Milan

Alvaro Morata Menjadi Harapan Baru Lini Depan AC Milan

Alvaro Morata menjadi harapan baru lini depan AC Milan.--X Fabrizio Romano

HARIAN DISWAY - Direktur Olahraga AC Milan, sekaligus perwakilan pemilik saham mayoritas Klub Zlatan Ibrahimovic, telah memastikan kedatangan Alvaro Morata ke San Siro. 

 

Sebelumnya, Ibrahimovic sempat “uring-uringan” setelah kalah cepat dari Manchester United untuk mendatangkan penyerang Joshua Zirkzee dari Bologna FC.

 

Ibrahimovic langsung mengarahkan bidikannya ke kapten timnas Spanyol, yang baru saja mengamankan gelar Eropa keempat kalinya.

 


Alvaro Morata merasa muak dengan pendukung Spanyol.--Instagram @alicecampello

 

BACA JUGA:Morata Pensiun dari Timnas Spanyol Usai Euro 2024? Ini Alasannya!

BACA JUGA:Stop Berharap Dapatkan Alvaro Morata, Wahai AC Milan, AS Roma dan Inter Milan

 

Sudah bukan rumor lagi, penyerang berusia 31 tahun itu memang tidak betah di klub Atlético de Madrid. Perlakuan minor yang ia rasakan membuat Morata tidak nyaman bermain di Spanyol.

 

Gayung pun bersambut. Alvaro Morata dan Ibrahimovic kabarnya sudah menjalin komunikasi via telepon, saat Spanyol disibukkan persiapan laga final Euro Cup kontra Inggris.

 

Zlatan Ibrahimovic sangat tertarik untuk merekrut Morata guna menggantikan posisi Olivier Giroud yang hengkang ke liga Amerika Serikat. Ibra sudah berperan besar dalam meyakinkannya untuk kembali ke Italia.

 

BACA JUGA:Spanyol Rajai Eropa! La Furia Roja Disambut bak Pahlawan Jantung Madrid

BACA JUGA:Nico Williams dan Lamine Yamal Klop di Spanyol, Bisa Duet di Barcelona?

 

Morata pun memastikan kepada Ibrahimovic, bahwa ia sendiri yang akan mengkomunikasikan rencana kepergiannya ke Italia dengan presiden Atlético de Madrid setelah kembali ke Madrid.

 

Ibrahimovic juga bersedia menelepon presiden klub Enrique Cerezo, agar “mengaktifkan” harga pelepasan mantan penyerang Real Madrid, Juventus, dan Chelsea itu.

 

Jurnalis Fabrizio Romano menulis AC Milan bersedia membayar klausul pelepasan Morata sebesar 13 juta Euro ke Atlético Madrid. Rossoneri akan memberi kontrak selama empat musim kepada kapten Timnas Spanyol itu.

 

BACA JUGA:Lamine Yamal Bawa Spanyol Juara Euro 2024, Jadi Kado Terindah di Usia Sweet Seventeen

BACA JUGA:Spanyol Juara Euro 2024, Ini yang Dikatakan Luis de la Fuente saat Jeda Laga Final

 

 

Seperti dilansir Calciomercato.com, Morata kini berkomitmen penuh untuk bergabung dengan Milan, sekaligus senang dengan tawaran yang diajukan.

 

Ia akan menandatangani kontrak berdurasi empat tahun, ditambah opsi perpanjangan untuk tahun kelima. Morata dilaporkan akan menerima gaji sekitar 5,5 juta Euro per musim termasuk bonus. Meskipun ada laporan lain yang menyebutkan bahwa jumlahnya sekitar 4,5 juta Euro.

 

Diperkirakan, proses pemberkasan kontrak Morata akan memakan waktu sekitar 48 jam. Termasuk urusan teknis keuangan dan kemudian pemeriksaan medis yang bisa dilakukan di Madrid atau Milan.

 

BACA JUGA:Spanyol Dominasi Eropa! Rodri MVP, Yamal Pemain Muda Terbaik

BACA JUGA:Rating Pemain Spanyol vs Inggris: Nico Williams Tertinggi, Lamine Yamal Berapa?

 

Gaya Bermain

 

Alvaro Morata bisa dibilang mirip penyerang bertipe “false nine” yang selalu bergerak, dan sangat efektif di ruang penalti. Karena dominan kaki kanan, ia cenderung selalu bergerak sedikit ke sisi kanan pertahanan lawan.

 

Brilian dengan permainan “hold-up”-nya, passing satu sentuhan, dan sangat bagus dengan sundulannya.

 

Harusnya, Morata bisa lebih oportunis jika mendapat ruang tembak, padahal ia pandai memanfaatkan ruang belakang lawan.

 

Masuknya Alvaro Morata membuat barisan depan AC Milan banyak pilihan untuk musim depan.

 


Morata berhasil membawa pulang trofi Piala Eropa 2024.--X Fabrizio Romano

 

BACA JUGA:Awal Golden Years Sepak Bola Spanyol?

BACA JUGA:Statistik Final Euro 2024: Perjalanan Impresif Spanyol vs Keberuntungan Inggris

 

Pelatih Paulo Fonseca kemungkinan besar tidak akan kesulitan memainkan Alvaro Morata. Pelatih asal Portugal itu sangat identik dengan formasi 4-3-3, baik Luka Jovic maupun Morata akan menjadi penyerang tunggal di depan.

 

Memang skuad AC Milan bisa dibilang terlalu “gemuk” dengan 33 pemain, termasuk Morata.

 

Namun, bermain di UEFA Liga Champions Eropa musim depan pastinya akan sangat melelahkan. Jika harus finis di peringkat ketiga fase grup sekalipun, mereka masih bisa bermain di UEFA Liga Eropa tapi harus melalui “play off.” (*)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: