Liburan Sambil Kerja Pakai Work and Holiday Visa, Ini Syarat-Syaratnya

Liburan Sambil Kerja Pakai Work and Holiday Visa, Ini Syarat-Syaratnya

Tren work and holiday visa (WHV), bisa kerja sekaligus liburan. --Freepik

HARIAN DISWAY - Siapa yang tak ingin menggabungkan keseruan liburan dengan pengalaman kerja di negara asing?

Misalnya, berlibur ke Inggris sambil menjadi pemetik buah. Atau ke negara Skandinavia, menjadi pemandu wisata buat sesama turis Indonesia.

Tren Work and Holiday Visa (WHV) semakin populer di kalangan anak muda. Biasanya Gen Z, yang baru lulus kuliah tapi belum ingin bekerja di sektor formal. Mereka mendambakan petualangan dan ingin menambah pengalaman hidup.

BACA JUGA:Pemerintah Ingin Elon Musk Dapatkan Golden Visa seperti Shin Tae-yong

WHV adalah jenis visa yang memungkinkan pemegangnya untuk bekerja sementara di negara tujuan sambil berlibur. Visa itu umumnya ditujukan untuk pelancong muda yang ingin merasakan kehidupan di negara lain. Sambil mencari nafkah untuk membiayai perjalanan mereka.


LIBURAN sambil kerja pakai work and holiday visa, ini syarat-syaratnya. Foto: Ilustrasi turis internasional menjadi pemetik sayur di Australia.-Australian Government-

WHV menawarkan kesempatan unik untuk tinggal dan bekerja di lingkungan yang berbeda, bertemu orang-orang dari berbagai negara, dan mempelajari budaya baru.

WHV juga memberikan fleksibilitas untuk menjelajahi berbagai tempat di negara tujuan sambil bekerja paro waktu.

BACA JUGA:Golden Visa Diluncurkan: Jokowi Targetkan Indonesia Sebagai Magnet Investasi Asing

BACA JUGA:Jokowi Serahkan Golden Visa Perdana ke Shin-Tae yong

Selain pengalaman kerja, WHV juga memberikan kesempatan untuk mengembangkan keterampilan bahasa asing, meningkatkan kemandirian, dan memperluas jaringan pertemanan.

Dengan bekerja sambil berlibur, para pemegang WHV dapat membiayai perjalanan mereka tanpa harus menguras tabungan.

Beberapa negara yang menjadi tujuan favorit para pelancong muda untuk program WHV, antara lain Australia, Kanada, Selandia Baru, Inggris, Irlandia.

Setiap negara menawarkan pengalaman yang unik bagi para pemegang WHV. Australia, misalnya, sangat cocok bagi pecinta surfing dan petualangan di alam bebas. Kanada, dengan musim dinginnya yang panjang, menjadi surga bagi para penggemar olahraga salju.


LIBURAN sambil kerja pakai work and holiday visa, ini syarat-syaratnya. Foto: Ilustrasi turis internasional bekerja di perkebunan di Australia. -Australian Government-

BACA JUGA:Pemerintah Siapkan Sanksi Untuk Travel Nakal Penjual Haji Dengan Visa Ziarah

Sedangkan Selandia Baru, dengan keindahan alamnya yang masih asli, cocok bagi para pendaki gunung dan pencinta alam. Bagi mereka yang ingin mempelajari sejarah dan budaya Eropa, Inggris dan Irlandia adalah pilihan yang tepat.

Untuk mendapatkan WHV, umumnya ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi. Sebagian besar negara menetapkan batasan usia tertentu. Selain itu, beberapa negara mungkin juga mensyaratkan tingkat pendidikan minimal.

Pemohon biasanya diharuskan menunjukkan bukti bahwa mereka memiliki cukup dana untuk membiayai perjalanan dan hidup di negara tujuan. Persyaratan utama dari WHV yang paling sering digunakan yaitu kemampuan berbahasa Inggris yang baik.

BACA JUGA:Lagi, 37 WNI yang Pakai Visa Ziarah untuk Berhaji Ditangkap

BACA JUGA:Hati-Hati Visa Non Haji, Jamaah Bisa Dideportasi

Mengutip dari laman resmi Kedutaan Besar Australia Indonesia, terdapat beberapa syarat pengajuan, yaitu:

• Aplikasi online terisi lengkap

• Biaya aplikasi visa

• Fotokopi dari paspor (halaman biodata, perubahan/tambahan-jika ada, halaman visa dan cap imigrasi) yang masih berlaku paling tidak 12 bulan dan paspor lama (jika ada)


LIBURAN sambil kerja pakai work and holiday visa, ini syarat-syaratnya. Foto: Ilustrasi turis internasional menjadi pemandu wisata di Australia.-Australian Government-

• 1 lembar foto kamu ukuran foto paspor yang terbaru

• Surat dukungan dari Direktorat Jenderal Imigrasi

BACA JUGA:Kini Urus Visa Jepang Bisa di 5 Kota, Termasuk Surabaya dan Bali

• Bukti keuangan yang cukup untuk memberikan dukungan untuk kamu. Biasanya minimal AUD 5.000 (atau setara Rp 50 juta). Jumlah itu bervariasi, tergantung dari apakah kamu bisa menunjukkan tiket pesawat pulang-pergi, lama tinggal kamu dan tujuan dari keberangkatan kamu. Bukti yang dapat kamu lampirkan adalah rekening koran yang sudah dilegalisir.

• Bukti kamu mempunyai kualifikasi perguruan tinggi, atau kamu sudah menyelesaikan paling tidak 2 tahun dari pendidikan universitas kamu

• Bukti kamu mempunyai Bahasa Inggris yang baik yang dinilai dari tes Bahasa Inggris dengan minimal nilai sesuai kriteria

• Melakukan medical check up lengkap dengan rontgen di salah satu panel radiologi. Mereka akan mengirimkan hasilnya langsung ke bagian Imigrasi.

BACA JUGA:5 Destinasi Liburan Bebas Visa untuk Isi Ramadan

BACA JUGA:Dongkrak Kunjungan, Turis Tiongkok Bebas Visa ke Thailand

• Kartu Keluarga

Dengan program WHV, Anda dapat memperoleh pendapatan tambahan, mengembangkan keterampilan baru, dan memperluas jaringan internasional Anda. 

Australia merupakan salah satu tujuan WHV yang paling diminati, menawarkan berbagai peluang kerja serta keindahan alam yang memukau. Kamu tertarik? (*)

*) Anik Zulfia, mahasiswa UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung, peserta Magang Regular di Harian Disway

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: imigrasi australia