Anggota Ombudsman RI Sambangi Rutan Trenggalek, Apresiasi Konsep Rumah Budaya dan Kemanusiaan

Anggota Ombudsman RI Sambangi Rutan Trenggalek, Apresiasi Konsep Rumah Budaya dan Kemanusiaan

Anggota Ombudsman RI Johanes Widjiantoro menyambangi Rutan Trenggalek, Kamis, 29 Agustus 2024.-Humas Kemenkumham Jatim-

TRENGGALEK, HARIAN DISWAY - Rumah tahanan (rutan) Trenggalek mendapat kesempatan berharga dengan dikunjungi Anggota Ombudsman RI Johanes Widjiantoro, Kamis, 29 Agustus 2024. 

Johanes mengapresiasi rutan terbaik di Indonesia yang dipimpin I Kadek Dedy Wirawan Arintama itu. Terutama karena mengusung konsep rumah budaya dan kemanusiaan.

"Konsep yang sangat menarik karena dapat mengubah wajah rutan yang lebih bersih dan manusiawi," ujarnya.

Johanes yang didampingi Kadiv Administrasi Kanwil Kemenkumham Jatim Saefur Rochim dan Kepala Ombudsman RI Jatim Agus Muttaqin berkesempatan menginspeksi ke setiap ruangan pelayanan hingga blok hunian.

BACA JUGA:Kemenkumham Jatim Gelar Asistensi Teknis Penelusuran dan Drafting Paten untuk Inventor

BACA JUGA:Kakanwil Kemenkumham Jatim Lantik 16 Kalapas/Karutan Baru, Beri Pesan Ini

"Saya sudah melihat banyak sekali pelayanan di lapas dan rutan di Indonesia, dan kami mengapresiasi yang ada di Trenggalek dapat membuktikan predikat terbaik itu bukan hoax dan tidak mengada-ada," puji Johanes.

Karena, menurut Johanes, warga binaan adalah juga warga negara yang juga berhak mendapatkan pelayanan publik terbaik. 

Namun, kondisi di rutan memang berbeda dan memiliki tantangan khusus. Rutan menghadapi warga negara yang sedang bermasalah, sehingga dinamikanya akan sangat menarik. 

Sehingga, tantangan itu pun harus bisa dikelola dengan baik. Johanes mengatakan bahwa pihaknya terbuka dan membangun jalur diskusi, terutama untuk perbaikan pelayanan publik. 

BACA JUGA:Peringati Hari Pengayoman ke-79, Kemenkumham Jatim Ziarah Rombongan ke TMP 10 Nopember

BACA JUGA:Kemenkumham Jatim Bagi-bagi Paspor hingga Daftar PT Perorangan Gratis, Ini Jadwalnya!

"Mempertahankan dan meningkatkan pelayanan yang ada sekarang akan lebih sulit daripada membangun," terangnya.

Sementara itu, Rochim mengatakan bahwa kinerja Rutan Trenggalek sudah diakui di level nasional. Baik itu di bidang pelayanan hukum dan HAM, pengelolaan anggaran, pelestarian budaya bahkan di bidang kerohanian.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: