SLB Seluruh Surabaya Meriahkan Hari Disabilitas Internasional, Hadirkan Pentas Seni dan Pameran Kriya
Penampilan tari remo sebagai pembuka kegiatan peringatan Hari Disabilitas Internasional di Royal Plaza, 3 Desember 2024. -Vincentius Andito-HARIAN DISWAY
BACA JUGA:Agama dan Pusat Unggulan Iptek Bidang Disabilitas
Tenant pameran anggota binaan Pendidikan Khusus Kota Surabaya Wilayah Barat dengan berbagai karyanya. -Vincentius Andito-HARIAN DISWAY
Dalam ajang itu, dijual beberapa produk hasil karya para difabel. Tetapi ada juga yang hanya dipamerkan. Kualitas karya para difabel tidak kalah dengan mereka yang bukan difabel. Bahkan beberapa produk konveksi yang dipamerkan sudah punya pasar sendiri.
"Konsumen yang membeli produk kami itu berasal dari orang tua, berbagai kedinasan, dan banyak lagi," ujar Satria. Kain-kain batik ciprat mereka, misalnya, biasanya dipesan oleh suatu instansi untuk dibuat pakaian seragam. Itu menunjukkan bahwa mereka bisa bekerja secara mandiri dan menghasilkan sesuatu yang bernilai.
Satria juga mengharapkan hal yang sama dengan Ita. Yakni setelah kegiatan itu berlangsung, masyarakat bisa menghargai para difabel tanpa mendiskriminasi. Karena mereka bisa membuktikan bahwa mereka dapat berdaya. Mampu kreatif dan menghasilkan karya bernilai guna.(*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: