Monolog Gibran dan Roleplay Jokowi

Monolog Gibran dan Roleplay Jokowi

ILUSTRASI Monolog Gibran dan Roleplay Jokowi.-Maulana Pamuji Gusti-Harian Disway-

SENIMAN yang paling jago bermonolog ialah Butet Kartaredjasa. Salah satu karya monolognya yang paling fenomenal adalah ia memarodikan suara Pak Harto dan B.J. Habibie. Karya mobolog Butet itu menjadi salah satu fenomena monumental pada masa peralihan pemerintahan otoriter Pak Harto ke era pemerintahan reformasi.

Beberapa hari belakangan ini lansap politik Indonesia sedang heboh mengenai karya monolog. Bukan oleh Butet, melainkan oleh Wapres Gibran Rakabuming Raka. Nama terakhir itu tidak dikenal sebagai seniman, tetapi sebagai politikus. 

Apakah Gibran sedang mengambil alih peran Butet? Mungkin saja. Tapi, monolog Gibran adalah monolog politik. Ia berbicara mengenai bonus demografi dan keberhasilan timnas Indonesia U-17 masuk putaran final Piala Dunia. 

BACA JUGA:Sinyal Bertubi-tubi untuk Gibran

BACA JUGA:Forum Purnawirawan TNI Minta Gibran Diberhentikan, Begini Respons Surya Paloh

Kalau pertunjukan monolog Butet selalu sold out, pertunjukan monolog Gibran bisa dibilang tidak laku. Butet sering mendapat aplaus meriah, Gibran ditinggalkan penonton. 

Salah satu indikatornya adalah reaksi dislike terhadap unggahan monolog Gibran yang mencapai 131 ribu. Jumlah itu lebih besar daripada jumlah yang memberikan like sebanyak 91 ribu. 

Itu bisa menjadi indikasi Gibran tidak disukai publik. Terutama publik internet alias netizen. Memang belum ada survei yang mengukur tingkat kesukaan publik kepada Gibran. Kalau saja ada surveri serius terhadap kesukaan dan ketidaksukaan terhadap Gibran, bisa saja hasilnya berbalik 180 derajat. 

BACA JUGA:Wapres Gibran Minta Masukan PSMTI Terkait Hambatan Investasi

BACA JUGA:100 Hari Pemerintahan Prabowo-Gibran

Survei gorengan mudah sekali dibuat. Terutama oleh lembaga survei bayaran ”simatupang” (siang malam tunggu panggilan). Setiap saat standby menerima pesanan.

Ingat, dulu, di masa kampanye pilpres, sebuah survei yang dilakukan pengusaha survei Mohammad Qodari menunjukkan bahwa Gibran ialah calon wapres yang paling genius. Entah bagaimana rasionalisasi temuan itu. Katanya, metodologinya sudah akurat. Namun, kalau hasilnya mengerikan, publik hanya bisa pasrah.

Kemudian, muncul isu matahari kembar karena banyak menteri sowan ke Solo ketika Prabowo sedang berada di luar negeri. Jokowi bahkan pamer di media sosial fotonya menerima sejumlah peserta sespim Polri. 

BACA JUGA:Roy Suryo Dilaporkan ke Polisi Buntut Pertanyakan Keaslian Ijazah Jokowi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: