Peter Sosilo Raih Gelar Doktor Hukum di Untag Surabaya, Angkat Isu Kepailitan di Masa Force Majeure

Peter Sosilo Raih Gelar Doktor Hukum di Untag Surabaya, Angkat Isu Kepailitan di Masa Force Majeure

Peter Sosilo meraih gelar doktor setelah berhasil mempertahankan disertasinya dalam sidang terbuka di Fakultas Hukum, Untag Surabaya, 9 Mei 2025.-Peter Sosilo-

“Kita harus pastikan keadilan hukum tidak hanya berpihak pada kreditur kuat. Tapi juga pada pelaku usaha yang terdampak secara struktural,” jelasnya.

Disertasi Peter mendapat apresiasi tinggi dari para penguji. Prof. Nyoman Nurjaya menyebut kajian itu bukan hanya sebuah akademis semata. Tetapi juga menyentuh kebutuhan praktis hukum di tengah krisis.

BACA JUGA:Ujian Disertasi Terbuka Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) di Universitas Airlangga: Kualitas SDM Kunci Menyongsong Indonesia Emas 2045

“Peter menunjukkan dedikasinya. Bahkan meraih predikat cumlaude di tengah kesibukannya sebagai pengacara dan pengusaha,” ungkap Prof Nyoman.

Ucapan selamat juga datang dari berbagai tokoh yang hadir. Termasuk Brigjen TNI Dr. Esron Sinambela, SH., MH., dan Danmenkav 2 Marinir, Kolonel Marinir Laode Jimmy Herizal R.


Ketertarikan Peter terhadap hukum berawal dari pengalaman pribadi. Yakni terkait masalah sengketa tanah.-Peter Sosilo-

Mereka mengapresiasi semangat Peter dalam menempuh pendidikan tinggi. Pun, mendoakan agar ilmu yang diperolehnya dapat bermanfaat bagi masyarakat dan dunia hukum di Indonesia.

BACA JUGA:Wahyu Prawesthi Raih Gelar Doktor Ilmu Hukum Lewat Disertasi Pembebasan Tanah IKM Masyarakat Hukum Adat Kaltim

Peter, yang memiliki latar belakang bisnis di bidang konstruksi dan properti, menyebut bahwa ketertarikannya terhadap hukum berawal dari pengalaman pribadi. Yakni terkait masalah sengketa tanah.

Kini, ia berkomitmen untuk terus berkontribusi melalui jalur hukum dengan prinsip keadilan. Juga nilai-nilai Ketuhanan.

“Kalau bisnis, kini bisnis saya dilanjutkan anak-anak. Setelah ini saya ingin fokus mendampingi pihak-pihak yang kurang mampu menghadapi masalah hukum,” pungkas Peter. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: