BRI Salurkan KUR Rp 69,8 Triliun ke 8,3 Juta UMKM, Pertanian Paling Terbantu!

BRI Salurkan KUR Rp 69,8 Triliun ke 8,3 Juta UMKM, Pertanian Paling Terbantu!-BRI-BRI
Corporate Secretary BRI, Agustya Hendy Bernadi, menjelaskan bahwa penyaluran KUR bukan hanya soal akses pembiayaan, tetapi juga bertujuan menciptakan dampak berganda (multiplier effect) bagi perekonomian nasional.
“Program KUR merupakan motor penggerak yang mampu memperkuat kemandirian usaha, menciptakan lapangan kerja, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ujar Hendy.
Ia menambahkan bahwa KUR juga menjadi salah satu instrumen penting dalam memperkuat fondasi ekonomi kerakyatan, sekaligus mendorong inklusi keuangan di tengah masyarakat.
BACA JUGA:BRI Dukung Pemberdayaan Perempuan Melalui KWT Sari Amerta Giri
BACA JUGA:Karyawan BRI Berbagi Kebahagiaan, Salurkan 961 Hewan Kurban ke Masyarakat
Multiplier Effect: Lapangan Kerja Baru & Pertumbuhan Ekonomi
Menurut publikasi dari Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian RI (November 2024), KUR telah terbukti efektif memberikan dampak positif secara makro terhadap pertumbuhan ekonomi nasional.
Selain itu, program ini juga berkontribusi besar dalam penyerapan tenaga kerja baru .
Hasil riset Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) pada 2023 menyebutkan bahwa setiap satu debitur KUR mampu menyerap tiga tenaga kerja baru.
Artinya, KUR tidak hanya mendukung usaha kecil, tetapi juga berperan aktif dalam mengurangi angka pengangguran.
Melalui penyaluran KUR yang masif dan merata, BRI terus membuktikan komitmennya dalam mendorong pertumbuhan sektor UMKM, khususnya di sektor produksi.
BACA JUGA:Layanan Digital dan Weekend Banking BRI Siap Layani Nasabah di Libur Iduladha
BACA JUGA:BRI Perkuat Aksi Daur Ulang Limbah dan Reduksi Emisi dalam Operasional Perusahaan
Di tengah tantangan ekonomi global, langkah BRI ini menjadi oase bagi para pelaku usaha lokal yang ingin berkembang.
Dengan dukungan pemerintah dan sinergi bersama instansi terkait, BRI siap terus menjadi penggerak utama pertumbuhan ekonomi nasional melalui penguatan ekosistem UMKM. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: