Bukan Sekadar Bisikan: ASMR Jadi Solusi Alami untuk Insomnia

Bukan Sekadar Bisikan: ASMR Jadi Solusi Alami untuk Insomnia

Bukan Sekedar Bisikan: ASMR Jadi Solusi Alami untuk Insomnia--

BACA JUGA: Cara Mengatasi Insomnia Tanpa Obat Tidur

Sejumlah penelitian menunjukkan bahwa pengalaman ASMR dapat meningkatkan produksi hormon seperti serotonin dan dopamin, yang berperan penting dalam mengatur suasana hati dan memberikan rasa nyaman.

Bagi banyak orang, momen hening yang dipenuhi suara lembut ini menjadi pelarian dari bisingnya pikiran dan rutinitas harian—sebuah jeda singkat yang membantu menyiapkan tubuh dan pikiran untuk beristirahat.

Inilah yang membuat ASMR kerap dijadikan teman tidur, terutama bagi mereka yang sulit memejamkan mata karena pikiran yang terus berputar. Suara lembut, ritme pelan, dan intonasi yang stabil membantu menenangkan sistem saraf, sehingga otak beralih dari mode “siaga” ke mode “istirahat”.

Banyak pendengar menjadikan ASMR sebagai bagian dari rutinitas malam hari. Lampu diredupkan, memakai earphone atau headset, lalu suara-suara menenangkan mulai mengisi ruangan. Perlahan, tubuh merespons dengan rasa kantuk, otot-otot menjadi rileks, dan transisi menuju tidur terasa lebih mudah.

Di platform seperti YouTube dan TikTok, tidak sedikit penonton yang membagikan pengalaman serupa. Mereka mengaku kantuk datang lebih cepat, tubuh terasa hangat, dan rasa rileks menyerupai pijatan halus—sebuah efek sederhana namun berarti bagi penderita insomnia.

BACA JUGA: Rahasia Tidur Nyenyak dalam Sekejap, Tip Jitu Mengusir Insomnia

Cara Menikmati ASMR Sebelum Tidur


ASMR sebagai solusi untuk orang yang insomnia--

1. Kenali trigger ASMR yang cocok

Cobalah berbagai jenis suara atau visual ASMR, lalu temukan trigger mana yang paling membuat tubuh rileks, menimbulkan sensasi nyaman, dan memicu rasa kantuk.

2. Lepaskan beban pikiran sebelum tidur

Jangan membawa stres atau kekhawatiran ke tempat tidur. Sisihkan waktu sebelumnya untuk “mengosongkan” pikiran, misalnya dengan menulis hal-hal yang mengganggu di buku diary sebelum tidur.

3. Bangun rutinitas tidur yang konsisten

Tidur pada jam yang sama setiap malam membantu tubuh mengenali waktunya beristirahat. Tentukan kapan dan bagaimana ASMR akan menjadi bagian dari rutinitas ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: