Polri Tanggung Biaya Pemakaman Affan, Tujuh Brimob Diamankan

BACA JUGA:Driver Ojol Tewas Dilindas Rantis, Kompolnas: Cari Sopirnya dan Proses Hukum

Anam menekankan pentingnya keterbukaan informasi soal kronologi peristiwa dari Polda Metro Jaya. “Selama ini kami memantau dari pemberitaan media dan siaran langsung. Transparansi sangat penting agar tidak menimbulkan spekulasi,” terangnya. 

BACA JUGA:Spesifikasi Rantis Brimob DAPC-1, Berbobot 4,8 Ton yang Diduga Melindas Driver Ojol Affan

Kompolnas menegaskan pengawasan ketat sepanjang proses. Semua langkah mulai dari identifikasi hingga pemulihan korban diawasi secara penuh.

Selain mengawasi proses penyidikan, Kompolnas juga mengingatkan semua pihak agar dapat menahan diri. “Hindari kekerasan dalam bentuk apapun, oleh siapapun. Hindari pengrusakan, baik terhadap benda maupun orang,” jelas Anam. 

BACA JUGA:Tragedi Ojol Dilindas Rantis, Begini Kata GoTo

Selain itu, ia juga menghimbau kepada aparat serta massa aksi untuk menyampaikan aspirasi secara damai dan berada tanpa menimbulkan kekacauan yang berlarut.

Biaya rumah sakit, pemakaman, dan tahlilan menjadi simbol tanggung jawab Polri. Ini menunjukkan keadilan restoratif bagi keluarga korban.

BACA JUGA:Mako Brimob Kwitang Digeruduk, Ojol Mengamuk!

Polri dan Kompolnas menekankan kombinasi antara transparansi proses hukum dan restorasi keadilan material bagi keluarga Affan. Keselamatan warga tetap menjadi prioritas institusi.

Langkah Polri dan Kompolnas menjadi contoh akuntabilitas publik. Proses hukum dan tanggung jawab sosial dijalankan bersamaan. (*)

*) Mahasiswa magang Prodi Sastra Indonesia Universitas Negeri Surabaya

Sumber: disway.id