Bacok Kakak Sendiri, Pemuda Surabaya Ditangkap Saat Tidur

Bacok Kakak Sendiri, Pemuda Surabaya Ditangkap Saat Tidur

Tersangka berinisial MHH yang diamankan serta barang bukti di Polres Tanjung Perak Surabaya-Humas Polres Tanjung Perak-

SURABAYA — Warga Jalan Bulak Banteng Madya, Kecamatan Kenjeran, Surabaya, digemparkan oleh peristiwa berdarah yang melibatkan dua saudara kandung. Seorang pemuda bernama MHH, 22, tega membacok kakak kandungnya sendiri, MR, 27, hingga mengalami luka serius dan harus menjalani perawatan intensif di RS Kemenkes Surabaya.

Kasus ini terungkap setelah Unit Reskrim Polsek Kenjeran Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya bergerak cepat menindaklanjuti laporan keluarga korban pada Kamis, 16 Oktober 2025.

Menurut keterangan Kasi Humas Polres Pelabuhan Tanjung Perak Iptu Suroto, insiden bermula sehari sebelumnya, Rabu,15 Oktober 2025. Saat itu MHH duduk di depan rumahnya dan mendengar kabar bahwa dirinya sering menggunakan sabu-sabu. Kabar tersebut, menurut tetangga, justru disebarkan oleh kakaknya sendiri.

BACA JUGA:Dua Maling Motor Kenjeran Masuk Tahanan

BACA JUGA:Tukang Jambret Kenjeran Surabaya Keok

“Merasa malu dan tersinggung, pelaku mendatangi kakaknya dan menegurnya. Namun emosi tidak terkendali, malam harinya MHH datang membawa pisau sepanjang 60 sentimeter dan langsung membacok kepala serta tangan kanan korban,” ujar Iptu Suroto, Selasa, 21 Oktober 2025.

Korban sempat tersungkur bersimbah darah sebelum warga datang menolong dan melerai. Berkat kesigapan warga, senjata tajam berhasil diamankan sehingga peristiwa tidak semakin parah.

Keesokan harinya, setelah menerima laporan resmi dari pihak keluarga, polisi segera melakukan pengejaran. MHH berhasil ditangkap di rumahnya saat sedang tidur.

“Dalam penggeledahan, petugas menemukan dua butir pil koplo di saku celana pelaku, serta sebilah pisau dan kaos hitam yang digunakan saat kejadian,” ungkap Suroto.

Pemeriksaan polisi mengungkap bahwa MHH tidak menunjukkan rasa penyesalan. Ia mengaku dendam karena merasa kakaknya telah mempermalukannya di depan tetangga. Polisi juga menemukan fakta bahwa pelaku pernah terjerat kasus narkoba pada 2019 dan sempat ditahan di Polsek Bubutan Surabaya.

“Kami masih mendalami kemungkinan pelaku kembali menggunakan narkotika. Dari barang bukti yang ditemukan, penyelidikan akan diperluas,” tambahnya.

Sementara itu, korban MR masih dirawat intensif akibat luka bacok di kepala belakang dan tangan kanan. Kondisinya perlahan membaik, namun tetap dalam pengawasan tim medis.

BACA JUGA:Puluhan Pesilat Beraksi Brutal di Depan Unesa, Begal dan Bacok Warga

BACA JUGA:Heboh Pembacokan Sekeluarga Mantan Istri di Pacitan: Pelaku Kabur Masuk Hutan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: