5 Gaya Animasi Populer, Dari Klasik hingga Cut-out Animation

5 Gaya Animasi Populer, Dari Klasik hingga Cut-out Animation

Simak 5 Gaya Animasi Terpopuler yang Wajib Diketahui Pecinta Film Animasi-animost.com-website

Film Toy Story (1995) menjadi pelopor film animasi 3D. Sejak itu, banyak film lainnya yang menggunakan gaya serupa. Seperti Up, Coco, Shrek, Frozen, hingga Zootopia

Secara umum, gaya 2D cenderung hemat biaya dibandingkan dengan gaya 3D, meskipun tetap bergantung pada kerumitan produksi. 

BACA JUGA:Jumbo Cetak Sejarah! Film Animasi Ini Geser KKN dan Tembus 10 Juta Penonton

BACA JUGA:Film Animasi Jumbo, Karya Besar yang Dirajut Talenta Perempuan Indonesia

4. Motion Capture


Potret pembuatan film dengan gaya Motion Caption -deusens.com-website

Motion capture atau mocap dikreasikan lewat metode merekam gerakan objek nyata. Aktor manusia yang berakting. Kemudian diterjemahkan ke dalam karakter 3D di layar.

Dalam beberapa film, para aktor akan mengenakan bodysuit yang telah dilengkapi oleh sensor khusus. Kemudian perangkat lunak akan menerjemahkan gerakan dan ekspresi ke dalam versi digital.

Gaya tersebut telah banyak dilakukan dalam film-film besar. Seperti Avatar, Lord of The Ring, dan World War Z

5. Cut-Out Animation 


Potret film The Adventures of Prince Achmed (1926) yang menggunakan gaya cut-out-imdb.com-website

Dibanding gaya lainnya, cut-out menjadi gaya paling sederhana. Namun, tetap menyajikan karakter dan cerita yang menarik.

BACA JUGA:Darth Maul Kembali dalam Serial Animasi Baru Star Wars: Maul - Shadow Lord

BACA JUGA:⁠Jumbo Jadi Film Animasi Terlaris Sepanjang Masa di Indonesia, Sukses Raih 1 Juta Penonton

Teknik tersebut hanya menggunakan gambar dari kertas, kartu, foto, dan ilustrasi statis. Kemudian diubah menjadi figur yang hidup dan bergerak. 

Karena kesederhanaannya, gaya tersebut banyak digunakan oleh  produser acara televisi, iklan, dan proyek berdurasi pendek dengan biaya terbatas.

Salah satu film yang menggunakan gaya tersebut adalah The Adventures of Prince Achmed (1926). 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: diolah dari berbagai sumber