Fakta-Fakta Kebakaran Gedung Terra Drone Tewaskan 22 Orang, Ternyata Tak Punya Jalur Evakuasi

Fakta-Fakta Kebakaran Gedung Terra Drone Tewaskan 22 Orang, Ternyata Tak Punya Jalur Evakuasi

Seorang ibu dari salah satu karyawan yang selamat atas tragedi kebakaran di Gedung Perkantoran kawasan Kemayoran, Jakarta Pusat, membeberkan detik-detik menegangkan saat peristiwa itu terjadi--Candra Pratama

JAKARTA, HARIAN DISWAY- Kebakaran gedung Terra Drone yang berlokasi di Jalan Letjen Suprapto, Cempaka Baru, Kemayoran, Jakarta Pusat, menyisakan duka mendalam.

Banyak warga berkumpul di area depan gedung enam lantai tersebut. Sementara itu, kemacetan lalu lintas terjadi akibat banyaknya warga serta mobil pemadam kebakaran dan ambulans yang terparkir di sepanjang jalan.

Menurut laporan resmi Dinas Pemadam Kebakaran DKI Jakarta, api mulai terlihat sekitar pukul 12.40 WIB pada Selasa siang, 9 Desember 2025. Tim pemadam tiba di lokasi pada pukul 12.50 WIB dan segera melakukan upaya pemadaman.

Berikut beberapa fakta penting terkait insiden tersebut:

BACA JUGA:Tiga Orang Ditangkap Terkait Kebakaran Apartemen di Hong Kong, 44 Orang Tewas dan Ratusan masih Hilang

BACA JUGA:DPR Usulkan Pembentukan TGPF untuk Selidiki Temuan Kerangka Korban Kebakaran di Gedung ACC

1. Kronologi Kebakaran Kantor Terra Drone

Kebakaran di kantor Terra Drone bermula setelah listrik padam secara mendadak, disusul teriakan meminta tolong dari dalam gedung.

“Tiba-tiba lampu mati, lalu ramai orang teriak ‘tolong-tolong’,” ujar Ani (53), seorang saksi. Tidak lama kemudian, asap tebal terlihat keluar dari dalam gedung sebelum api menyebar.

Peristiwa ini menyebabkan kemacetan panjang karena warga berkerumun dan kendaraan pemadam serta ambulans memenuhi Jalan Letjen Suprapto.

Berdasarkan data Damkar, kebakaran diketahui terjadi pada pukul 12.40 WIB. Sebanyak 28 unit mobil pemadam dan 101 personel dikerahkan. Api lantas berhasil dipadamkan pada pukul 14.32 WIB.

BACA JUGA:Prabowo Ingin Pesawat Airbus A400M Segera Dipasangi Modul Ambulan Udara dan Alat Pemadam Kebakaran Hutan

BACA JUGA:Kebakaran Kilang Pertamina Dumai, Stok Pertalite hingga Solar Dipastikan Aman

2. Total Korban Mencapai 22 Orang

Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro mengungkapkan bahwa terdapat total 22 korban jiwa dalam peristiwa ini. 

“Data terakhir menunjukkan 22 korban jiwa, terdiri atas tujuh laki-laki dan 15 perempuan,” katanya. Petugas masih melakukan pencarian untuk memastikan tidak ada korban lain yang tertinggal.

3. Sebagian Besar Korban Meninggal karena Kekurangan Oksigen

Berdasarkan identifikasi awal, 20 korban diperkirakan meninggal akibat lemas karena kekurangan oksigen. Tidak ditemukan luka bakar pada tubuh para korban.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: