Naik Haji Bersama Mabruro (2): Naik Bus Eksekutif ke Mekkah, Jalani Umrah Sunnah Pertama

Kamis 06-06-2024,08:09 WIB
Reporter : Mohamad Nur Khotib
Editor : Mohamad Nur Khotib

109 jamaah haji khusus yang dibawa Mabruro Tour & Travel sudah tiba di Bandara Internasional King Abdul Aziz, Jeddah, Arab Saudi, pada pukul 07.00 pagi waktu setempat, Rabu, 5 Juni 2024. Penerbangan selama 9 jam dengan maskapai Saudi Airlines itu berjalan lancar. Jamaah juga mendapat pelayanan prima dan fasilitas yang berkualitas.

------

MESTINYA, pasangan suami-istri Anang Tri Harjono dan Andriana Cahyani baru berangkat haji pada 2029 nanti. Harus antre tujuh tahun sejak mereka daftar haji khusus pada 2022 lalu. Tetapi, ibadah haji memang merupakan takdir yang penuh misteri ilahi.

Anang dan Cahyani menitikkan air mata usai salat subuh pada Selasa, 4 Juni 2024. Mereka seperti tak percaya. Bahwa hari yang didambakan sudah tiba.

“Karena baru jam 12 malam tadi ditelepon dan dikabari sudah bisa berangkat,” ungkap warga Sidosermo, Surabaya, itu saat persiapan berangkat di Masjid At-Taqwa, Bandara Internasional Juanda, Sidoarjo, pada Selasa, 4 Juni 2024.

Sebulan belakangan, keduanya memang merasa keinginan berangkat haji semakin kuat. Lalu Anang berinisiatif menelpon petugas Mabruro pada 10 hari sebelum keberangkatan. Dua hari berikutnya, mereka mendapat kabar bahwa ada tiga jamaah yang batal berangkat.

BACA JUGA:Naik Haji Bersama Mabruro (1): Tangis Haru Iringi Keberangkatan Bus Menuju Bandara

“Luar biasa, ini bukti bahwa ibadah haji memang panggilan Allah,” ungkap Komisaris Mabruro Tour & Travel Abdul Wahab Hasan kepada jamaah di Masjid At-Taqwa. Ia bercerita bahwa tiga peserta berhalangan berangkat haji tahun ini. Dua orang sedang ditimpa sakit dan satunya lagi harus mendampingi putranya yang sedang sakit.

“Mestinya beliau-beliau berangkat bersama kita. Mudah-mudahan bisa tahun depan,” tuturnya. Ketiganya langsung mendapat pengganti: Anang, Cahyani, dan Nova. Tentu tiga peserta sebagai jamaah pengganti itu sudah siap. Baik dalam segi finansial, fisik, maupun mental.

Abdul Wahab lantas mengajak semua jamaah yang berkumpul di dalam masjid pun mendoakan bagi jamaah yang berhalangan. Menurutnya, kejadian yang mendadak seperti itu memang kerap dijumpai. 

Ia meyakininya sebagai ujian dari Allah. Baik untuk jamaah yang bersangkutan maupun petugas Mabruro. Untung, petugas Mabruro sudah berpengalaman. Hanya butuh lima hari untuk mempersiapkan ketiga jamaah pengganti. 

BACA JUGA:Umrah Bersama Mabruro (5): Bisa Lihat Kakbah dari Kamar Hotel


KEJUTAN bagi Anang Tri Harjono (kiri) dan sang istri, Andriana Cahyani (dua dari kiri), karena bisa berangkat haji tahun ini sebagai jamaah pengganti.-Boy Slamet/Harian Disway -

Semua bisa diatasi dengan baik. Menunjukkan bahwa pelayanan Mabruro bukan kaleng-kaleng. “Bajunya langsung jahit kilat. Untuk manasik, nanti langsung dibimbing ustaz sana,” selorohnya kepada ketiga jamaah pengganti.

Mabruro terus berusaha menyediakan fasilitas yang berkualitas untuk para jamaah. Itu sudah bisa dirasakan pada hari pertama keberangkatan. Di Bandara International Soekarno-hatta, Banten, para jamaah bisa menunggu pesawat dengan nyaman di executive lounge.

Kategori :