Film Surga dalam Bingkai Kayu Dibuat 32 Pelajar SMA dan SMK dari Kelompok Sinau Sinema Ini Hanya dengan Smartphone Lho!

Senin 02-09-2024,13:33 WIB
Reporter : Heti Palestina Yunani
Editor : Heti Palestina Yunani

BACA JUGA: 4 Fakta Film Kaka Boss, Godfred Anggap Glory Hillary seperti Anaknya Sendiri.

Sementara Yasin yang menjadi mentor di bidang audio dan musik sangat antusias membimbing karena menurutnya, para pelajar Sinau Sinema itu semuanya berbakat. "Mereka cukup tangkas dan peka merespons, khususnya audio," pujinya.

“Ada beberapa aplikasi android yang mereka gunakan untuk menjahit audio dalam film ini. Itulah yang membuat saya saya sangat respect dengan upaya mereka. Semoga semangat ini baranya terus terjaga,” lanjut Yasin.
Empat mentor Sinau Sinema yang mengawal 32 pelajar Surabaya dan Sidoarjo memproduksi film Surga dalam Bingkai Kayu. --Sinau Sinema

Selain menggelar gala premier, pada hari itu sekaligus diadakan diskusi dengan topik perlindungan anak di tempat yang sama yakni di Gedung Cak Durasim, Taman Budaya Jawa Timur (TBJT). Bersama empat pembicara.

BACA JUGA: Sinopsis Film Kaka Boss, Kisah Preman Tobat yang Banting Setir jadi Penyanyi

Ada Anggota Dewan Pendidikan Kota Surabaya Linda Hartati S.Psi, Fitroh Chumairoh dari Yayasan Kesejahteraan Anak Indonesia Jawa Timur, Afrian Arisandy dari Komite Film Dewan Kesenian Sidoarjo, dan Anggota DPRD Kota Surabaya Abdul Ghoni Mukhlas Ni’am.

Hadir dalam gala premier dan diskusi beberapa pejabat di wilayah Jawa Timur, pendukung acara, filmmaker, seniman dan pendidik, dan sejumlah orang tua masing-masing kru dan talent sebagai bentuk penghormatan dan ucapan terima kasih.

“Kami mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah membantu produksi film kami. Khususnya orang tua dari pelajar SMA dan SMK yang tergabung dalam Sinau Sinema,” kata Syarif.

BACA JUGA: Kenalan Dengan 4 Pemain Film Korea Victory, Ada Hyeri Hingga Lee Jung Ha

Ucapan terima kasih itu juga disampaikan kepada Pemerintah Provinsi Jawa Timur melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata di bawah kepemimpinan Evy Afianasari, Kampus Stikosa AWS, dan Dewan Kesenian Jawa Timur.
Syarif Wajabae mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah membantu produksi film, khususnya orang tua dari pelajar SMA dan SMK yang tergabung dalam Sinau Sinema. --Sinau Sinema

Juga kepada anggota DPR Kota Surabaya Abdul Ghoni Mukhlas Niam, Yayasan Kesejahteraan Anak Indonesia (YKAI) Jawa Timur, Jaya Kerta Wahana, Galeri Merah Putih, Pemkot Surabaya melalui UPT THP Kenjeran, dan Paramarta Enterprise.

Tak lupa kepada Ikatan Alumni Stikosa AWS, Rumah Kemaslahatan Indonesia, Weza Group, Budi Karya Sejahtera. pilar.id, Gresik Movie, Festival Kampung Cempluk Malang, Kopili Sidoarjo, Mamak Yoya, A Production, dan Sanggar Lukis Kita.

BACA JUGA: Kisah Hidup Crystal Bassette, Dari Bintang Film Dewasa Menjadi Pendeta

"Kami ucapkan terima kasih pula kepada Dewan Pemuda Sidoarjo dan semua pihak yang telah membantu. Mohon maaf jika tak semua satu pers satu nama-nama itu bisa kami sebutkan," papar Syarif seusai gala premier.

Heiro berharap apa yang dibangun Sinau Sinema itu tetap harmonis dan terus menjadi stimulus positif bagi generasi muda. "Biar para pelajar tetap belajar dan berkarya. Semoga proses hingga memasuki tahun kelima ini berlanjut terus,” tegasnya. (*)

Kategori :