Rehabilitasi Rumah di Cianjur Setelah Evakuasi Tuntas

Rehabilitasi Rumah di Cianjur Setelah Evakuasi Tuntas

SEMANGAT seorang anak yang berlari membawa bendera Merah Putih di antara reruntuhan Gempa di Kampung Gasol, Desa Gasol, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur. -Foto: Raka Denny-Harian Disway-

CIANJUR, HARIAN DISWAY - Saat berkunjung ke CIANJUR, Kamis, 24 November 2022, Presiden Jokowi juga mendatangi Kecamatan Cugenang, CIANJUR. Itu adalah pusat gempa yang terjadi pada Senin, 21 November lalu. 

“Ini adalah episentrumnya dan yang paling parah, terutama untuk rumah-rumah yang roboh yang paling banyak adalah di sini. Yang meninggal pun, yang banyak juga di sini,” ujar Jokowi dalam keterangannya di Kampung Munjul, Desa Gasol, Kecamatan Cugenang.

Saat ini, kata Jokowi, pemerintah fokus untuk melakukan evakuasi dan distribusi bantuan. Ia ingin bantuan benar-benar bisa menjangkau seluruh wilayah yang terdampak. Barulah setelah itu dilakukan rehabilitasi rumah-rumah yang roboh berat, sedang, maupun yang ringan.


Presiden Jokowi menyerahkan bantuan kepada korban gempa Cianjur. Didampingi Menteri Sosial Tri Rismaharini yang memakai sepatu boot merah. -Laily Rachev-Setpres-

Pemerintah akan menyerahkan langsung kepada masyarakat untuk memilih skema yang dapat mempercepat proses rehabilitasi. Rehabilitasi akan dilakukan Kementerian PU yang dibantu oleh TNI. "Bisa juga ada yang diserahkan masyarakat kalau memang bisa mempercepat. Kita tidak terpaku pada satu skema," kata Jokowi.

Sebelum pulang ke Istana Bogor, Jokowi sempat berhenti di SDN Cugenang. Itu juga lokasi yang terdampak gempa sangat parah. Di tempat itu Jokowi ingin memastikan mobilisasi alat berat yang digunakan untuk proses evakuasi. 

Saat berada di mobil, Menteri Pekerjaan Umum Basuki Hadimuljono melaporkan bahwa alat berat sudah siap dimobilisasi. "Bapak presiden langsung minta berhenti di lokasi karena ingin melihat langsung dan memastikan alat berat mulai dimobilisasi," kata Basuki.

Presiden memang memerintahkan mobilisasi alat berat saat mendengar ada korban yang masih tertimbun. Evakuasi di Cugenang menjadi prioritas. (*)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: