Gregoria Mariska Tunjung Tantang Juara Bertahan Akane Yamaguchi di Perempat Final Kejuaraan Dunia 2023: Sejauh Ini, Ini yang Paling Jauh!

Gregoria Mariska Tunjung Tantang Juara Bertahan Akane Yamaguchi di Perempat Final Kejuaraan Dunia 2023: Sejauh Ini, Ini yang Paling Jauh!

GREGORIA MARISKA TUNJUN tantang Akane Yamaguchi di perempat final Kejuaraan Dunia 2023, sejauh ini, ini yang paling jauh!-PP PBSI-

HARIAN DISWAYGregoria Mariska Tunjung tinggal selangkah dari meraih medali Kejuaraan Dunia 2023.

Syaratnya, Gregoria harus bisa menundukkan unggulan kedua, Akane Yamaguchi, dalam perempat final di Royal Arena Kopenhagen, Denmark, malam ini (siaran langsung iNews TV mulai pukul 16.00 WIB).

Akane Yamaguchi, tunggal putri andalan Jepang itu, memang super. Dia bukan hanya kolektor 14 gelar BWF Tour (empat di antaranya direbut tahun ini). Tapi juga pemilik status juara bertahan.

BACA JUGA: Ahsan/Hendra Mulus ke Babak 16 Besar Kejuaraan Dunia 2023, Tak Ingin Lengah Ditantang He Ji Ting/Zhou Haodong

Bahkan, dia merebut titel juara dunia selama dua tahun beruntun. Yakni di Kejuaraan Dunia 2021 dan 2022. So, Gregoria Mariska Tunjung memang harus melakukan upaya ekstra untuk menghadapi pemain berusia 26 tahun tersebut.

’’Kali keempat saya ikut Kejuaraan Dunia, dan ini kali pertama menembus perempat final. Pastinya menambah motivasi saya,’’ tutur Gregoria Mariska Tunjung, dalam wawancara setelah mengalahkan Han Yue di 16 Besar, Jumat dini hari lalu.

’’Sejauh ini, ini yang paling jauh sih,’’ celetuk Gregoria, kemudian tertawa.


GREGORIA MARISKA TUNJUN tantang Akane Yamaguchi di perempat final Kejuaraan Dunia 2023, sejauh ini, ini yang paling jauh!-PP PBSI-

BACA JUGA: Meski Lolos ke 16 Besar Kejuaraan Dunia 2023, Gregoria Mariska Tunjung Harap-Harap Cemas Hadapi Han Yue

Dia mengakui, permainan melawan Han Yue belum sempurna. Meskipun dia menang 13-21, 21-19, dan 21-11, banyak aspek yang harus dibenahi pemain 23 tahun itu. Terutama dari segi konsistensi.

Gregoria mengaku masih sering terganggu oleh kondisi lapangan yang berangin. Dia sulit mengontrol pukulan di situasi itu. Sehingga banyak membuat kesalahan sendiri.

Pada game kedua, dalam posisi kalah angin, harusnya dia lebih diuntungkan. Terbukti, Gregoria sempat unggul 15-8. Namun, karena ingin buru-buru menyelesaikan game, dia malah tegang.

BACA JUGA: Kandas di Babak Kedua Kejuaraan Dunia 2023, Fajar/Rian: Bukan Karena Beban Pemain Nomor 1 Dunia

Alhasil, kembali Gregoria sering membuat kesalahan sendiri, dan terkejar. Untung, di posisi 19-19, dia tampil lebih tenang. Sehingga bisa merebut game tersebut, serta memaksakan game ketiga. Saat itulah dia menghentikan perlawanan Han Yue.  

Gregoria mengaku tidak melakukan banyak perubahan strategi dari game kedua ke game ketiga. Sebab, dengan situasi lapangan seperti yang dia gambarkan, lebih baik bermain aman.

’’Asal masuk aja, itu lebih bagus. Daripada melakukan pukulan aneh-aneh atau bernafsu mematikan lawan. Terbukti, lawan juga tidak nyaman dengan apa yang saya lakukan,’’ jelas dia.

BACA JUGA: Duh, Sempat Bikin Senam Jantung, Leo/Daniel Lolos ke 16 Besar Kejuaraan Dunia 2023

Apakah strategi yang sama akan diterapkan saat melawan Akane Yamaguchi malam ini? Belum tentu. Sebab, Akane dan Han Yue memiliki gaya main yang sangat berbeda. Dia lebih ulet dan tangguh. Lebih sulit dimatikan.

Maka, jika Gregoria bisa bermain sangat sabar, dia punya kans lebih besar untuk menang.

Lagipula, Akane Yamaguchi bukanlah pemain yang tak bisa dikalahkan. Terbukti, dari 15 pertemuan, Gregoria bisa mencuri empat kemenangan.

BACA JUGA: Rinov/Tari dan Rehan/Lisa Lolos ke 16 Besar Kejuaraan Dunia 2023, Langsung Ditunggu Lawan Berat

Bahkan, dalam pertemuan terakhir di perempat final Japan Open tepat sebulan yang lalu, Gregoria juga menang. Yakni dengan skor 21-11, 11-21, 21-18. Strategi dan ketenangan Gregoria yang luar biasa saat itu yang wajib dibawa kembali ke Royal Arena nanti malam.

’’Terus terang, untuk perempat final enggak kepingin mikir apa-apa dulu sih. Cuma pingin rileks, recovery sebagus mungkin,’’ tutur Gregoria.

Pemain 23 tahun itu begitu berhati-hati untuk tidak mengungkapkan target pribadinya. Dia hanya mengatakan, ingin menampilkan yang terbaik untuk Indonesia.

’’Pikirin satu-satu dulu. Dimulai dari istirahat dulu yang bagus. Jadi besok (malam ini, Red bisa mempersiapkan diri lebih maksimal,’’ pungkas dia. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: